Desa Panggungharjo Alokasikan Dana Desa untuk Renovasi Rumah

Laporan Reporter Tribun Jogja, Anas Apriyadi

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Masih banyaknya keluarga yang belum tinggal di rumah tidak layak huni membuat pemerintah Desa Panggungharjo, Sewon berinisiatif mengalokasikan Dana Desa (DD) untuk renovasi sejumlah rumah.

Lurah Panggungharjo, Wahyudi Anggorohadi menjelaskan renovasi tersebut sudah sesuai dengan amanat peruntukan DD yang sepenuhnya untuk pemberdayaan dan pembangunan dalam hal infrastruktur.

"Infrastruktur kan luas, ini infrastruktur pemukiman dan rumah tidak layak huni yang jadi objek," jelasnya dalam peletakan batu pertama renovasi rumah tidak layak huni di Pelemsewu, Minggu (8/11/2015).

Renovasi tersebut menurutnya dapat dianggarkan dengan dana desa melalui program fasilitasi peningkatan kualitas rumah tidak layak huni (RTLH).

Menurut Wahyudi, dari sekitar 8600 rumah di kelurahan yang berbatasan dengan Kotamadya Yogyakarta tersebut, masih ada 180 yang dianggap tidak layak sehingga diusahakan untuk dilakukan perbaikan.

"Dengan Musrenbang tingkat pedukuhan kita bangun data sosial, mulai Mei kita sudah identifikasi masalah sosial yang perlu diintervensi," katanya.

Tahun ini, menurutnya terlebih dahulu, ditujukan pada perbaikan 12 rumah tidak layak huni.

Untuk tahun 2016 nanti menurutnya pemerintah desa Panggungharjo juga berencana membuat kegiatan serupa menggunakan DD pada 46 rumah, sehingga pada 2018 nanti total 180 rumah tidak layak sudah berhasil dibenahi.

Bantua pemdes menurutnya lebih banyak dalam bentuk material bahan bangunan, sedangkan untuk tenaga perbaikan rumah dilakukan oleh masyarakat dan TNI. (tribunjogja.com)