Arus Mudik 2014

BREAKING NEWS : Yaris Putih Tercebur Sungai di Jalur Mudik Klaten

Yaris Putih Tercebur Sungai di Jalur Mudik Klaten

Penulis: oda | Editor: tea
zoom-inlihat foto BREAKING NEWS : Yaris Putih Tercebur Sungai di Jalur Mudik Klaten
Tribun Jogja/ Obed Doni Ardiyanto
Sebuah Toyota Yaris warna pitih bernopol AD 9488 T terjun ke sungai yang berada di Jalan Andalas, Kampung Pandarejo, Kelurahan Kabupaten, Kecamatan Klaten Tengah, sekitar pukul 12.30 WIB, Sabtu (26/7/2014).

Laporan Reporter Tribun Jogja, Obed Doni Ardiyanto

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Sebuah Toyota Yaris warna pitih bernopol AD 9488 T terjun ke sungai yang berada di Jalan Andalas, Kampung Pandarejo, Kelurahan Kabupaten, Kecamatan Klaten Tengah, sekitar pukul 12.30 WIB, Sabtu (26/7/2014). Akibatnya, pemilik mobil mengalami kerugian material hampir Rp 100 juta.

Pengemudi mobil yang ringsek itu, Yosandi (24), warga Palur, Karanganyar, mengaku kejadian itu disebabkan karena dirinya mengantuk saat perjalanan pulang dari Jogja menuju rumahnya. Dia hanya sendirian membawa mobil sedan tersebut.

“Saya tadi mengantuk karena kecapekan. Saya tidak begitu mengetahui bagaimana tadi akhirnya masuk ke dasar sungai ini. Beruntung saya masih selamat dalam kecelakaan ini,” jelasnya, di Klaten, Sabtu ( 26/7/2014).

Kejadian itu berawal ketika korban kecelakaan tunggal tersebut, membawa mobilnya dari arah Jogja menuju ke Solo, melintasi jalur dalam Kota Klaten. Namun, saat melintasi Gereja Katholik Maria Assumta, korban didera kantuk.

Korban yang terkantuk membuat kendaraannya tidak terkendali dan akhirnya mobilnya melaju ke arah kanan, dan akhirnya keluar badan jalan saat mendekati jembatan sungai. Setelah menabrak sebuah pohon, mobil tersebut terjun bebas ke dasar sungai dengan kedalaman lima meter.

Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut langsung mendekat dan mengevakuasi korban yang masih berada di dalam mobil. Korban yang mengenakan sabuk pengaman kemudian diangkat keluar oleh warga dari dalam kemudi mobil.

Petugas dari Satlantas Polres Klaten yang mengetahui hal tersebut langsung menuju ke lokasi untuk kemudian mengevakuasi bangkai mobil. Medan yang cukup sulit membuat proses evakuasi memakan waktu sekitar 30 menit, dan membuat arus lalu lintas padat merayap di jalan satu arah itu. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved