Arus Mudik 2014
Jalur Alternatif Kepoh-Teloyo Rusak Berat
Meskipun ada perbaikan jalan jalur mudi yang terus berjalan saat ini,namun ada jalur alternatif yang belum kunjung diperhatikan hingga H-3 saat ini
Penulis: oda | Editor: tea
Laporan Reporter Tribun Jogja, Obed Doni Ardiyanto
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN – Meskipun ada perbaikan jalan jalur mudik yang terus berjalan saat ini, namun ada jalur alternatif yang belum kunjung diperhatikan hingga H-3 saat ini. Salah satunya jalur alternatif dari Klaten menuju Solo dan Sukoharjo, yang melalui Desa Kepoh, Kecamatan Juwiring dan Desa Teloyo, Kecamatan Wonosari.
Salah satu warga Desa Teloyo, Luwir (40) mengatakan, sudah sejak 6 bulan yang lalu jalan ini rusak berat. Kerusakaan tersebut akibat dilewati truk galian C yang memuat pasir ataupun batu dengan tonase yang melebihi batas.
“Dulunya jalan ini masih bagus, mungkin karena beberapa bulan lalu jalan Pakis – Daleman mengalami kerusakan. Kerusakan yang terjadi akibat banyak truk pasir yang lewat disini, jadinya jalan ini rusak. Jika jalur ini memang digunakan untuk jalur truk kenapa bisa mudah rusak juga,” jelasnya, di Klaten, Jumat (25/7).
Bahkan, akibat kerusakan jalan itu kecelakaan seringkali terjadi. Pernah dalam satu hari telah terjadi 17 kali kecelakaan akibat jalan yang rusak. Kecelakaan itu terjadi, saat musim hujan. Selain itu ditambah kondisi penerangan jalan yang sangat minim.
”Waktu musim hujan beberapa bulan yang lalu. Pernah dalam satu hari ada 17 sepeda motor yang terjatuh. Bahkan ada yang sampai jatuh ke sawah. Para pengendara itu rata-rata tidak melihat ada lubang yang besar karena tertutup air,” urainya.