Roy Suryo Emoh Kalau Diberi Honor Danais

Pria yang kini menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI ini enggan mendapatkan jatah honor dari Danais.

Penulis: esa | Editor: Ikrob Didik Irawan
zoom-inlihat foto Roy Suryo Emoh Kalau Diberi Honor Danais
TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA
Menteri Pemuda dan Olah Raga baru, Roy Suryo (kanan), bersama istrinya Ismarindayani Priyanti (kiri) sebelum dilantik Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, Selasa (15/1/2013). Roy Suryo dilantik menjadi Menpora untuk menggantikan Andi Mallarangeng yang mengundurkan diri karena ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ekasanti Anugraheni

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Sebagai kerabat Pura Pakualaman, KRMT Suryo Notodiprojo alias Roy Suryo berpeluang mendapatkan jatah honor dari Dana Keistimewaan (Danais) DIY seperti halnya kerabat Keraton dan Pura lainnya.

Namun, pria yang kini menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI ini enggan mendapatkan jatah honor dari Danais itu.

“Tidak, saya tidak menerima. Saya sudah mengusulkan sejak awal agar kerabat Pura setara Kanjeng Pangeran tidak perlu mendapatkan honor. Lebih baik untuk para abdi dalem lainnya saja misalnya para prajurit yang berada di lapangan,” ucap Roy dijumpai dalam acara Tingalan Dalem KGPAA Pakualam IX yang ke-78 di Pendopo Pura Pakualaman, Kamis (9/1).

Diketahui, selain para pangeran dalem (putra dan cucu Pakualam) ada beberapa jenjang pangkat abdi dalem. Mulai dari pangkat terendah yakni abdi dalem jajar, bekel anom, bekel sepuh, lurah, penewu, wedono, riyo bupati anom, bupati anom, bupati sepuh, dan bupati nayoko. Jumlahnya sekitar 400an orang.

Selama ini, para abdi dalem itu bekerja atas dasar pengabdian kepada Pura Pakualaman dengan gaji sedikit. Karenanya, dengan adanya alokasi Danais dari pusat, Roy Suryo menilai uang itu lebih tepat diberikan pada para abdi dalem itu untuk meningkatkan kesejahteraannya.

“Itu kan uang rakyat, berikan kepada rakyat. Kalau kami sih diberikan gelar saja sudah terimakasih,” tandasnya.

Penghageng Tepas Danarto Poera Pura Pakualaman BRAy Atika Suryodilogo mengatakan Menpora Roy Suryo maupun Mendag RI Gita Wiyawan yang baru saja menerima gelar kebangsawanan memang tidak mendapatkan jatah honor dari Danais. Sebab keduanya tidak aktif dalam struktur ketugasan di dalam Pura Pakualaman.

“Beliau kan sibuk, tidak bisa ngurusi Pura langsung. Nggak masuk dalam struktur penugasan Pura jadi mereka tidak menerima honor itu,” ucap Atika, Kamis (9/1).

Atika menegaskan, honor itu hanya diberikan kepada para abdi dalem maupun kerabat yang memiliki ketugasan di dalam Pura. Bukan atas pertimbangan gelar atau jabatan yang dimilikinya. Karenanya tidak semua kerabat yang bergelar Kanjeng Pangeran mendapatkan jatah itu.

“Ada yang menerima ada yang tidak, kalau memang tidak bekerja ya tidak menerima Tapi ada juga Kanjeng Pangeran, putra dan wayah dalem yang dapat honor karena mereka aktif ngurus Pura,” tandasnya. (*)

Tags
Roy Suryo
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved