Merapi Semburkan Debu
Merapi Bergemuruh Setelah Sahur
Meski terdengar gemuruh Merapi, aktivitas warga Pakem dan Kaliurang masih berjalan dengan normal
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Ikrob Didik Irawan
Laporan Reporter Tribun Jogja, Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi Kaliurang, Lasiman mengatakan, Merapi bergemuruh pada Senin (22/7/2013) pukul 04.15, setelah warga melaksanakan sahur.
"Kami hanya dengar suara saja. Tapi memang ada semburan ke atas, lalu dibawa angin ke arah tenggara. Makanya ada beberapa daerah yang terkena hujan abu," ujarnya kepada Tribunjogja.com.
Meski begitu, ia menegaskan bahwa status Merapi masih aktif. Aktivitas salah satu gunung api paling di dunia itu memang mengalami peningkatan dalam hal kegempaan dalam beberapa hari terakhir.
"Aktivitas kegempaan naik sejak tanggal 14 Juli lalu," paparnya.
Meski mengeluarkan gemuruh dan hembusan, aktivitas warga Pakem dan Kaliurang masih berjalan dengan normal. Selain kegiatan jual-beli di Pasar Pakem tetap seperti biasa, aktivitas daerah wisata Kaliurang juga tetap berjalan normal. (*)