Yogyakarta
Sultan: Jaga Kerukunan dan Sinergi Antar Anak Bangsa
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengajak segenap komponen anak bangsa untuk tidak hanya berjabat tangan dan bermaaf-maafan saja.
Penulis: Agung Ismiyanto | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja, Agung Ismiyanto
TRIBUNJOGJA. COM, YOGYA - Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengajak segenap komponen anak bangsa untuk tidak hanya berjabat tangan dan bermaaf-maafan saja.
Di hari kemenangan ini, Sultan HB X meminta para warga untuk bekerjasama dan bersinergi untuk menjaga martabat bangsa.
• Harapan Sri Sultan Hamengku Buwono X Saat Peringatan 35 Tahun Hubungan Diplomatik Yogyakarta - Kyoto
"Marilah kita petik hikmah di hari kemenangan ini untuk saling bersinergi untuk mempererat kembali persaudaraan. Tidak sebatas jabat tangan dan memaafkan, " ujar Sultan dalam keterangan resmi yang disampaikan Humas Pemprov DIY, Selasa (4/6/2019).
Sultan menjelaskan, di hari raya Idul Fitri kata maaf menjadi penyejuk suasana.
Hal ini setelah negara ini juga terbebas dari kemelut bangsa berkat kesiagapan aparat keamanan.
• Pentingnya Saling Memaafkan ketika Lebaran
Sultan meminta warga untuk tetap sabar dalam menghadapi kata-kata penuh amarah dan kebencian yang membuat hati tak tentu.
Memaafkan menjadi salah satu pencerah untuk membangun jembatan islah kerukunan dan perdamaian.
"Kiranya perbedaan anak bangsa menjadi sebuah hikmah. Bagi warga DIY guyub rukun, dan perbedaan adalah suatu rahmat. Harus saling menghargai dan menghormati dalam perilaku masing-masing, " ucapnya. (TRIBUNJOGJA.COM)