Sleman
Pasar Lebaran Sleman untuk Masyarakat
Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah selenggarakan Pasar Lebaran.
Penulis: Santo Ari | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah selenggarakan Pasar Lebaran.
Kegiatan tersebut berlangsung selama 6 hari, 14-19 Mei 2019 di Lapangan Pemda Sleman, Jalan Candi Sari, Beran, Tridadi, Sleman.
Selain untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah, Kepala Dinkop UKM Kabupaten Sleman, Pustopo menjelaskan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk mempromosikan dan mempertemukan 108 UMKM dan koperasi binaan dengan masyarakat.
Gunanya untuk memenuhi kebutuhan Ramadhan dan Idul Fitri dengan harga terjangkau.
• Pasar Lebaran Sleman Buka Stan Khusus Sembako Murah
Acara yang dibuka pukul 09.00-18.00 ini menghadirkan aneka kuliner, tanaman, kerajinan serta fashion tersebut tahun ini sengaja digelar di areal Lapangan Pemda Sleman.
Jika di tahun sebelumnya, Pasar Lebaran di halaman Dinkop UKM Sleman, maka di tahun pihaknya mengadakannya di area Lapangan Pemda.
"Supaya masyarakat luas bisa hadir dan menghilangkan anggapan bahwa pasar lebaran untuk PNS saja,” jelas Pustopo.
Ia juga berharap even ini sebagai ajang masyarakat untuk mengenal produk UKM Sleman juga tempat ngabuburit menjelang buka puasa.
Untuk menyemarakan, panitia juga menyediakan panggung hiburan.
Terkait tema Pasar Lebaran tahun 2019 ini yakni ‘Bangga Berlebaran dengan Produk Sleman’, maka Bupati Sleman Sri Purnomo mengimbau agar masyarakat Sleman senantiasa menjadikan produk-produk Kabupaten Sleman sebagai prioritas utama dalam memenuhi kebutuhan lebaran maupun sehari-hari.
“Hal ini mungkin sederhana, namun akan sangat berarti bagi kemajuan dan perkembangan para pengrajin serta produsen produk makanan dan olahan yang tergabung dalam UKM Kabupaten Sleman,” ujarnya.
• Mendekati Lebaran, DPUPKP Sleman Pastikan Jalur Mudik dalam Kondisi Baik
Dalam pasar lebaran tersebut juga diadakan kegiatan bakti sosial yang merupakan wujud kepedulian dengan sesama, berupa penjualan paket sembako murah pada 507 orang masyarakat kurang mampu.
Paket sembako murah tersebut berisi sembako senilai Rp 100 ribu yang dapat dibeli dengan harga Rp 10 ribu saja.
Dalam kesempatan itu, Bupati Sleman juga menyerahkan secara simbolis bantuan pinjaman penguatan modal tahun 2019 pada KPRI Mekar Gamping sebesar Rp 800 juta dan UKM milik Arif Fasani warga Bangunkerto, Turi sebesar RP 50 juta.(TRIBUNJOGJA.COM)