Jikustik Reunian, Ajang Kembali ke Masa Lalu

TRIBUNJOGJA.COM - Gelaran Konser bertajuk Jikustik Reunian yang dipromotori oleh Rajawali Indonesia siap dihadirkan bagi penggemar grup musik asal Yogya ini pada penghujung Maret mendatang tepatnya 29 Maret 2019 bertempat di Grand Pacific Hall Yogyakarta .

Penggemar musik tanah air dipastikan akan kembali mengenang masa-masa kejayaan grup musik yang dikenal lewat sejumlah tembang asmaranya ini dengan kehadiran formasi awal Jikustik saat itu.

Sebut saja Pongki (vokal & gitar), Icha (bass & vokal), Dadi (gitar), Adit (keyboard) dan Carlo (drum) akan membuat semarak reunian personel tersebut semakin meriah bagi generasi 90 an silam.

Jikustik Reunian juga merupakan gelaran konser pertama yang menghadirkan Pongki dan Icha secara bersamaan dalam satu panggung setelah hengkangnya Pongki pada 2011 silam.

Baca: Kompak Kenakan Busana Pengantin Jawa dengan Sang Pacar, Lucinta Luna Menikah?

Baca: Super Junior dan TVXQ Memulai Syuting di Candi Borobudur

"Konsep Jikustik Reunian sejatinya adalah rekonsiliasi, yang mana kami bersama-sama menutup apa yang berbeda dari diri kami dan mencari hal yang sama dalam pribadi masing-masing. Bagi saya pribadi, konser ini seperti sebuah mesin waktu yang dapat membawa saya khususnya untuk kembali ke masa lalu indah ," kata Pongki dalam keterangannya, Rabu (20/3/2019).

Aji Mirza Hakim atau yang kerap disapa Icha yang mengikuti jejak Pongki setahun setelahnya turut berkomentar serupa. Ia mengatakan banyak hal yang dirindukannya setelah tidak lagi bermusik bareng Jikustik.

" Banyak banget hal lucu yang terjadi dulu ketika kita masih main musik bareng. Dan itu pun
kembali terjadi ketika kita sekarang berproses lagi untuk mempersiapkan konser Jikustik
Reunian besok. Candaan-candaan yang dulu pernah ada kembali lagi terjadi sekarang,” ungkap Icha mengenang.

Kedua eks Jikustik tersebut berharap, lewat penyelenggaraan Jikustik Reunian mendatang bisa menjadi momentum yang baik untuk kembali mengenang masa-masa dahulu grup musik tersebut.(tribunjogja)