Bantul
Dana BPNT Bulan Februari di Bantul Belum Cair
Dana Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Februari ini belum dapat dicairkan dan didistribusikan pada para penerima manfaat.
Penulis: Amalia Nurul F | Editor: Gaya Lufityanti
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dana Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Februari ini belum dapat dicairkan dan didistribusikan pada para penerima manfaat.
Informasi tersebut dibenarkan oleh Kepala Bidang Bantuan dan Jaminan Sosial Dinsos P3A Bantul, Anwar Nur Fahrudin.
Kata Anwar pada wartawan, memang ada keterlambatan pencarian dana BPNT secara nasional.
"Info dari pusat memang ada keterlambatan. Sementara informasi dari Plt Direktur Penanganan Fakir Miskin Wilayah II Kementerian Sosial RI hanya menyampaikan ada keterlambatan pencarian dana BPNT untuk bulan Februari 2019," jelasnya, Senin (25/2/2019) siang.
Baca: STIE Mitra Indonesia Siapkan Mahasiswa yang Siap Hadapi Revolusi Industri 4.0
Lanjutnya, pusat masih memproses pencarian dana tersebut yang diperkirakan memakan waktu 1-2 hari.
"Sekarang dalam proses di BNI Pusat, proses pencairan di BNI pusat memakan waktu maksimal 1-2 hari," terangnya.
"Surat resminya belum ada. Baru informasi via WA dari kementerian," imbuh Anwar.
Kepala Dinsos P3A Didik Warsito menambahkan, terkait keterlambatan tersebut pihaknya belum dapat berbuat apa-apa.
"Soal BPNT kita belum bisa apa-apa dan belum menerima informasi kenapa terlambat," ujarnya pada Tribunjogja.com.
Baca: Dinsos dan Polres Bantul Kerja Sama Pendistribusian PKH dan BPNT
Lanjutnya, keterlambatan ini dialami di skala nasional termasuk juga Kabupaten Bantul.
"Belum ada yang turun secara nasional," jelasnya.
Lain sisi, terdapat permasalahan lain yakni soal data penerima bantuan tersebut.
Data dari kabupaten yang sudah diperbarui belum dapat masuk di data pusat.
"Katanya, data itu dari BDT (basis data terpadu) bersumber dari BPS di Susenas 2015 (survei sosial ekonomi nasional) dan ada update dari kabupaten, misal meninggal atau mundur. Entah bagaimana, tahun ke depannya keluarnya masih nama yang sama," paparnya.
Kata Didik, ada orang yang sudah meninggal dunia tapi masih menerima bantuan.
Baca: Inem Jalan-jalan di Bantul : Berbagi Tidak Harus Kaya, Bisa Juga dengan Canda dan Tawa
