Sleman

Pembangunan Underpass Kentungan Yogyakarta Dimulai dengan Pengeboran

Pembangunan underpass Kentungan dimulai sudah dipasang beton pembatas antara jalur cepat dan jalur lambat

Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUN JOGJA/HASAN SAKRI
PERSIAPAN PROYEK UNDERPASS. Sejumlah kendaraan melewati kawasan proyek underpass simpang empat Kentungan di Sleman, DI Yogyakarta, Minggu (13/1/2019). 

Pembangunan Underpass Kentungan Dimulai

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYAKARTA - Pembangunan underpass Kentungan dimulai Rabu (16/1/2019). Proyek itu mundur dari jadwal semula yaitu Senin (14/1), karena terkendala
masalah teknis.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Underpass Kentungan Satker PJN, Direktorat Jendral Bina Marga Kementrian PUPR, Sidik Hidayat mengatakan meski diundur, pengerjaan
underpass Kentungan masih sesuai tata kala yang ditentukan.

"Iya kemarin memang diundur, besok (hari ini-red) mulai pengerjaan. Masih on schedule semuanya. Saat ini kami masih melakukan beberapa persiapan, baik dari alat, material, persiapan
lahan juga," katanya Selasa (15/1/2019).

Menurut pantauan Tribunjogja.com, sudah dipasang beton pembatas antara jalur cepat dan jalur lambat.

Beton yang dipasang sepanjang lebih dua meter tersebut memisahkan jalur cepat dan jalur lambat, sehingga kendaraan tidak bisa melintas di jalur lambat.

Ada dua titik penggalian di sisi barat sebelah selatan menggunakan backhoe kecil.

Beberapa sisi simpang Kentungan juga ditutup seng, sehingga terjadi penyempitan simpang. Meski terjadi penyempitan di beberapa titik, namun arus lalu lintas masih tergolong lancar.

Sidik melanjutkan, untuk tahap pertama pihaknya akan melakukan pengeboran dan pengecoran.

Untuk tahap pertama, ia mengaku membutuhkan waktu yang cukup lama.

"Untuk tahap pertama ada pengeboran dan pengecoran, ya itu membutuhkan waktu yang cukup lama. Kalau soal kendala, tentu ada kendala. Yang pasti kami akan kerjakan
semaksimal mungkin," lanjutnya.

Terkait arus lalu lintas, ia menambahkan bahwa tidak akan ada penutupan jalan. Oleh sebab itu jalur di sekitar simpang empat masih bisa dilalui selama pembangunan
underpass.

Baca: Rute Pengalihan Arus Selama Proyek Pembangunan Underpass Kentungan Sleman

PERSIAPAN PENGALIHAN JALUR. Wakil Direktur Ditlantas Polda DIY, AKBP P Yudonarko menunjukkan peta persiapan rekayasa lalu lintas untuk pengerjaan underpass perempatan Kentungan di Ditlantas Polda DI yigyakarta, Jumat (4/1/2019) Pihak kepolisian beserta DInas Perhubungan menyiapkan sejumlah rencana pengalihan arus dan rekayasa lalu lintas selama pengerjaan proyek yang akan dimulai pada 12 Januari sampai 31 Desember 2019
PERSIAPAN PENGALIHAN JALUR. Wakil Direktur Ditlantas Polda DIY, AKBP P Yudonarko menunjukkan peta persiapan rekayasa lalu lintas untuk pengerjaan underpass perempatan Kentungan di Ditlantas Polda DI yigyakarta, Jumat (4/1/2019) Pihak kepolisian beserta DInas Perhubungan menyiapkan sejumlah rencana pengalihan arus dan rekayasa lalu lintas selama pengerjaan proyek yang akan dimulai pada 12 Januari sampai 31 Desember 2019 (TRIBUN JOGJA/HASAN SAKRI)

Sementara itu, Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda DIY, AKBP Tri Iriani mengatakan dalam menyukseskan pembangunan underpass memerlukan dukungan dari masyarakat.

Menurutnya masyarakat perlu memahami bahwa dampak dari pembangunan adalah tersendatnya kelancaran lalu lintas.

"Kalau dilihat beberapa hari ini arus lalu lintas di sekitar Kentungan lancar. Kalau ada kendala, itu karena memang ada penyempitan arus karena pembangunan. Ini kan
proyek pemerintah, tentu masyarakat harus mendukung," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved