Bantul

Ke Imogiri, Jangan Lupa Mencicipi Wedang Uwuh, Minuman Yang Berkhasiat Menghangatkan Tubuh

Ke Imogiri, Jangan Lupa Mencicipi Wedang Uwuh, Minuman Yang Berkhasiat Menghangatkan Tubuh

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin
Darwati bersama warga lainnya tengah mengemas wedang uwuh yang hendak dikirim ke Surabaya, Selasa (24/7/2018) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ahmad Syarifudin

TRIBUNJOGJA.COM - Tak lengkap rasanya jika berkunjung ke Imogiri tanpa mencicipi wedang uwuh.

Minuman yang dibuat dari berbagai jenis rempah ini banyak dijual oleh para pedagang di kawasan Makam Raja Imogiri, Bantul.

Nama uwuh sendiri dalam bahasa Jawa artinya sampah. Dijuluki uwuh karena ampas atau bahan-bahan dalam minuman ini tampak seperti sampah ketika sudah dicampur dan dihidangkan.

Ada berbagai jenis tanaman herbal yang menjadi isi kandungan wedang uwuh ini, antara lain, ada kayu secang, daun manis jangan, daun pala, cengkeh, gagang cengkeh, gula batu dan jahe.

Peracik wedang uwuh asal Imogiri, Darwati, mengungkapkan, kandungan tanaman herbal yang terkandung dalam wedang uwuh memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh.

"Bisa mengobati masuk angin, perut kembung, buang air kecil jadi lancar. Minum wedang uwuh ini badan bisa jadi enak," tutur Darwati saat ditemui Tribunjogja.com, Selasa (24/7/2018).

Baca: Disperindag Sleman Belum Akan Gelar Operasi Pasar Meski Harga Daging Ayam Meroket

Menurutnya, minum wedang uwuh sangat cocok ketika memasuki musim pancaroba dengan cuaca dingin seperti saat ini.

Hal itu karena khasiat dari pala dan jahe yang bisa menghangatkan tubuh.

"Pala dan jahe di badan itu bagus, bikin anget, pegel-pegel bisa sembuh dan cocok diminum musim saat ini," terang dia.

Ketika diseduh dan disajikan, wedang uwuh memiliki warna merah karena adanya kayu secang. Rasa manis gula batu dan jahe langsung terasa di tenggorokan.

Diungkapkan Darwati, selama ini banyak orang yang suka dengan wedang uwuh. Di samping karena khasiatnya, wedang ini juga memiliki harga yang cukup ekonomis.

"Satu gelas wedang uwuh, hanya Rp 3 ribu rupiah," tuturnya.

Dikirim sampai Surabaya

Ketika ditemui Tribunjogja, Darwati bersama tetangganya, kala itu, tengah sibuk meracik wedang uwuh.

Selain menjual wedang uwuh di warung miliknya di daerah Rest Area Bukit Bego, Imogiri, Bantul. Darwati juga menjadi produsen wedang uwuh sejak lima tahun terakhir.

Wedang uwuh buatanya sudah tersohor dan dikirim hingga ke Surabaya.

"Selain saya jual disini. Wedang uwuh yang saya buat ini juga pesenan, setiap dua bulan sekali sebanyak 8000 bungkus dikirim ke Surabaya," jelas dia. (tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved