Internasional
Hadapi Pasukan Suriah, Pemberontak FSA Pamer Rudal Abu Bakr
Kelompok pemberontak Free Syrian Army (FSA) di Dara'a memamerkan rudal Abu Bakr, sebagai bagian unjuk kekuatan menghadapi serbuan pasukan Suriah.
Penulis: Setya Krisna Sumargo | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, BEIRUT – Kelompok pemberontak Free Syrian Army (FSA) di Dara'a memamerkan rudal Abu Bakr, sebagai bagian unjuk kekuatan menghadapi serbuan pasukan Suriah.
FSA ini mendapat sokongan kuat Turki dan koalisi AS dalam perang di Suriah.
Mereka jadi proksi upaya mendongkel Presiden Bashar Al Assad.
Kelompok ini menguasai sebagian besar wilayah Dara'a dan Al Quneitra, yang berbatasan langsung dengan wilayah Yordania serta Israel di Golan.
Rudal Abu Bakr itu dipamerkan media FSA saat kelompok itu menggelar apel di sebuah lokasi yang tidak disebutkan di Dara'a.
Ada banyak kendaraan tempur dan persenjataan berat diperlihatkan.
Dikutip Al Masdar News, Jumat (8/6/2018), Abu Bakr adalah roket buatan tangan yang tabungnya mirip rudal balistik. Kemampuan senjata ini belum banyak diketahui.
Perkembangan lain, pasukan Suriah meraih keunggulan signifikan di Badiya Al Sham di wilayah Homs.
Mereka berhasil menghancurkan basis ISIS di daerah tersebut.
Pasukan Suriah bergerak maju bersama milisi Hezbollah Lebanon dengan serangan awal membebaskan desa Al-Ashrafiyah. Gerombolan ISIS kabur ke daerah gurun Suriah.
Koalisi Suriah-Hezbollah ini mampu membersihkan area luas dari kekuasaan ISIS. Pembebasan dimulai dari Distrik Al-Musharifah dan Rahbat Al-Musharifah.
Selama tiga tahun terakhir, gerombolan takfiri ISIS menguasai Badiya Al Sham di Provinsi Homs.
Mereka menerapkan aturan sangat konservatif di banyak aspek.
Upaya pasukan Suriah memerangi ISIS ini diganggu serangan udara Israel yang mengenai basis-basis pasukan Damaskus dan Hezbollah.(Tribunjogja.com/ AMN/xna)