DIY
Kapolda DIY Gelar Rekonsiliasi Suporter PSIM dan PSS untuk Menjaga Kondusivitas Saat Derby DIY
Jikalau terjadi keributan dalam derby mendatang akan menjadi pertimbangan pihaknya karena hal itu tentu akan menyangkut segi keamanan
Penulis: rid | Editor: Ari Nugroho
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Polda DIY menggelar rekonsiliasi dan paseduluran antara supporter PSIM dan PSS guna mensukseskan jalannya Liga 2 tahun 2018 di DIY.
Hal ini dilakukan guna menjaga kondusivitas, keamanan serta kenyamanan saat digelarnya laga derby DIY di Liga 2 tanggal 26 Juli 2018.
Dalam rekonsiliasi yang mengambil tempat di Gedung Serbaguna Polda DIY sore tadi, Kamis (19/4/2018) dihadiri dua belah pihak supporter.
Adapun dalam rekonsiliasi tersebut, dilakukan pula pembacaan ikrar terkait menghindari pertikaian antar kedua belah pihak supporter saat laga derby DIY dilaksanakan.
Tak hanya pihak manager, panitia pelaksana dan perwakilan supporter, perwakilan semua korwil supporter baik PSIM dan PSS turut diundang guna menandatangani kesepakatan bersama guna menjaga kondusifitas tersebut.
Baca: Laga Derby Diundur, Polda Tetap Gelar Audiensi PSIM-PSS Sleman
Kapolda DIY, Brigjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan, rekonsiliasi yang digelar pihaknya semata-mata untuk mendukung kemajuan persebakbolaan tanah air, khususnya bergulirnya Liga 2 yang digelar di DIY.
Selain itu, ia juga ingin persepakbolaan DIY ke depannya menjadi lebih baik dengan digelarnya rekonsiliasi tersebut.
Diakui Kapolda, memang dalam sejarah pertemuan dua klub DIY ini, khususnya untuk supporternya selalu gontok-gontokan jika bertemu dalam pertandingan derby.
Padahal, menurut Kapolda jika terjadi bentrokan yang dirugikan adalah kedua belah pihak tim, karenanya agar Liga 2 berjalan lancar ia meminta peran serta suporter untuk menjaga keamanan selama digelarnya Liga 2 yang akan dimulai pekan depan.
Baca: Jelang Penerimaan Anggota Polri Tahun 2018, Kapolda DIY Beri Arahan ke Panitia
"Dengan ini kita ingin minta partisipasi antar suporter untuk menjaga marwah orang Jogja yang sangat toleran dan ramah. Tolong tunjukanlah situasi yang kondusif saat laga derby besok agar bisa dinikmati semua orang dan tentunya tanpa ada keributan antar supporter," katanya.
Lanjutnya, rekonsiliasi tersebut juga merupakan usaha preventif dari pihaknya dengan harapan akan membuat akur kedua belah pihak supporter jika bertemu dalam satu laga.
Selain itu, dari ikrar yang diucapkan bersama kedua belah pihak suporter diharapkan dapat meningkatkan komunikasi antara pihaknya bahkan antar suporter kedepannya.
