DIY

GKR Hemas: Perempuan Merupakan Agen Perubahan

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas mengatakan perempuan terutama ibu adalah agen perubahan.

Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Ari Nugroho
IST
GKR Hemas Dan Sri Harijati sebagai pembicara dalam sarasehan Perempuan sebagai Agen Perubahan Pencegah Korupsi di ruang Pracimosono (17/4/2018) 

Baca: Lurah dan Camat di Bantul Diberi Arahan Pencegahan Korupsi

Ia juga mengatakan sebagai istri juga harus kritis pada suami, terutama soal gaji.

Menurutnya, jika suami membawa uang lebih, harusnya malah dicurigai.

"Jangan seneng dulu suami bawa duit lebih, sebagai istri harus kristis. Tanyakan uang dari mana, halal atau tidak. Kalau suami ada penjelasan dan emang bisa diterima, baru bisa bernapas lega," tambahnya.

Ia mengajak peserta sarasehan untuk lebih peduli pada anak dan suami.

Menurutnya banyak bertanya merupakan bentuk kasih sayang.

"Jadi ibu harus kritis, banyak tanya ke suami atau anak, atau ke asisten rumah tangga. Supaya terbiasa mengemban amanah dan bisa bertanggungjawab. Suami pergi di luar jam kantor, tanyai mau kemana. Itu bentuk sayang, kalau tiba-tiba kena OTT kan yang rugi keluarga," pungkasnya.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved