Kecelakaan Maut di Dlingo Bantul

Begini Kronologi Kecelakaan Maut Bus di Imogiri Bantul, Jerit Tangis Korban Warnai Proses Evakuasi

Saat proses evakuasi tangis histeris dan teriakan minta tolong mewarnai seantero badan bus.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
istimewa
Kecelakaan bus di Mangunan, Bantul, Minggu (2/12/2017). 

Laporan Reporter Tribunjogja.com, Ahmad Syarifudin 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Imogiri, Dlingo, Bantul, Minggu (3/12/2017).

Peristiwa ini melibatkan bus pariwisata Langsung Jaya bernopol AD 1525 EF asal Boyolali Jawa Tengah.

Kecelakaan di Jalan Imogiri-Dlingo, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri ini pun menyisakan luka mendalam. 

Saksi kejadian yang merupakan warga sekitar, Rustam (50), mengatakan kronologi kejadian sekira pukul 14.30 WIB.

Baca: BREAKING NEWS : Kecelakaan di Jalan Mangunan-Imogiri, Bus Oleng dan Menabrak Bukit

Sebelum kejadian, bus nahas tersebut melaju dari arah Mangunan hendak menuju Yogyakarta. 

Saat melintas di lokasi kejadian yang memang bermedan curam, bus kehilangan kendali dan akhirnya menabrak bukit. 

"Saya dengar bunyi 'Duarrr' ,ternyata bus nabrak Bukit Bego. Kalau tidak nabrak bukit, pasti masuk ke dalam jurang, akan lebih banyak korban jiwa," ungkap Rustam, Minggu malam. 

Menurut Rustam, saat proses evakuasi tangis histeris dan teriakan minta tolong mewarnai seantero badan bus

Melihat kejadian itu, dirinya mengaku langsung membantu proses evakuasi korban.

Baca: Kecelakaan Maut di Mangunan Imogiri - Sang Sopir Bus Sudah Diperingatkan, Tapi Memaksakan Diri

Namun lantaran jerit histeris yang menggema dari para korban, dirinya tak kuasa menahan pilu. 

Kursi penumpang berjumpalikan dan ada darah yang tercecer.

"Saya lihat dua mayat meninggal di lokasi kejadian,ditutup pakai daun pisang,"ujar Rustam. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved