Kontak Senjata di Papua
TNI Siap Bertindak Taktis untuk Tangani Pelaku
Hingga kini, belum ada rencana untuk menambah pasukan dan mempercayakan pengamanan kepada panglima komando operasi di lapangan.
"Tindakan taktis itu adalah mencari, menemukan, dan menghancurkan. Tentunya secara operasional Mabes TNI akan merespon secara taktis terhadap serangan yang bersifat taktis tersebut," kata Wamenhan di Kantor Kementerian Pertahanan di Jakarta, Jumat.
Sjafrie mengatakan, penyerangan kelompok bersenjata itu tidak berpengaruh terhadap kebijakan strategis TNI di Papua. Karena itu, hingga kini belum ada rencana untuk menambah pasukan dan mempercayakan pengamanan kepada panglima komando operasi di lapangan.
"Aspek ketahanan negara kita tingkatkan dengan strategi teritorial dimana operasi tetap bertumpu peningkatan kesejahteraan dan bisa membedakan ancaman bersenjata yang perlu mendapat suatu respon dari strategi berlapis," kata Sjafrie.
Menurut dia, strategi berlapis di antaranya dengan membuka diplomasi atau dialog oleh satuan-satuan teritorial dan tindakan taktis terhadap ancaman gerakan bersenjata.
Di tempat yang sama, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menyampaikan rasa duka mendalam terkait gugurnya delapan prajurit TNI di Papua.
Purnomo mengatakan masalah yang dihadapi sekarang adalah evakuasi jenazah korban karena ketika aparat mencoba melakukan evakuasi, Jumat (22/2) pagi WIT, helikopter Puma milik TNI ditembaki oleh segerombol anggota gerakan pengacau keamanan.
"Evakuasi jenazah terhambat cuaca dan keamanan," kata Purnomo.
(Tribunjogja.com)