Kriminalitas
Inilah Kisah Rampok CIMB Niaga Jakal Todongkan Pistol
ketika seorang laki-laki mengenakan helm menghampiri dan menyerahkan kantong plastik berisi nasi bungkus
Penulis: Yoseph Hary W | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Satpam Bank CIMB Niaga kantor kas Jl Kaliurang Kilometer 7, Tri Haryadi, sedang berdiri di depan pintu kantor bank itu untuk berjaga seperti biasa, ketika seorang laki-laki mengenakan helm menghampiri dan menyerahkan kantong plastik berisi nasi bungkus kepadanya, Kamis (9/8) sekitar pukul 14.45.
Saat itu Haryadi belum sempat bertanya nasi tersebut untuk siapa. Namun pria berjaket hitam itu dengan cepat mengatakan nasi yang dibawanya merupakan titipan seorang teller bank CIMB.
Sejenak dia berpikir barangkali memang ada karyawan bank yang memesan nasi bungkus. Dia pun membalik badan untuk menyerahkan nasi titipan itu. Tak disangka, begitu hendak masuk ke lobi bank tersebut, Haryadi terkejut karena pria itu telah berada di dalam bank, menodongkan pistol ke arah office boy Bank CIMB, Mahfud Salasa.
"Tahu-tahu sudah menodongkan pistol ke teman saya. Saya jelas takut," ungkap Haryadi, di lokasi usai kejadian, Kamis (9/8/2012).
Satpam berbadan tegap dan tinggi itu lantas hanya bisa berdiri dalam diam. Dia melihat betapa rekannya yang semula sedang membersihkan lantai bank itu gugup dan ketakutan di bawah ancaman pistol.
Sementara tiga karyawan lainnya, yaitu seorang teller, Customer Service dan Specialist Officer (SO), tak jauh dari office boy berdiri, juga terlihat ketakutan.
Sebelum para karyawan, satpam dan office boy itu bereaksi, pria penodong itu lantas mengeluarkan sebungkus plastik hitam lalu melemparkannya ke lantai lobi bank. Ternyata plastik itu berisi bensin. Kontan lantai yang baru saja di bersihkan Mahfud itu kembali kotor oleh ceceran bensin.
"Saya tidak tahu, mungkin maksudnya mengancam akan membakar," imbuh Mahfud.
Suasana di bank tersebut semakin mencekam. Pria yang hanya terlihat matanya dari lubang helm itu lantas memerintahkan Haryadi dan Mahfud mundur ke ruang belakang.
Mahfud yang sempat memperhatikan dari jarak beberapa meter melihat pria tak dikenal yang muncul tiba-tiba dari antara hiruk pikuk kepadatan jalan raya itu kembali melemparkan plastik. Kali ini lemparannya mengarah kepada teller yang sejak awal telah ketakutan.
"Saya dengar dia minta plastik itu diisi uang. Karyawan yang disuruh menurutinya karena takut. Setelah plastik itu terisi, pelaku langsung kabur keluar melalui pintu yang sama, pintu depan," ujar Mahfud.
Meski begitu, berdasarkan pengakuan satpam dan office boy itu, tidak satupun karyawan bank melihat kemana arah perampok itu kabur. Yang jelas uang kira-kira Rp 127 juta raib di tangan perampok bersenjata itu. Mereka juga tidak mengetahui lokasi pelaku memarkir motornya jika memang mengendarai sepeda motor.
Seperti diberikan Tribun Jogja, Bank CIMB Niaga di Jalan Kaliurang Km 7 Sleman Yogyakarta dirampok lelaki berpistol, Kamis (9/8/2012) sekitar pukul 14.45.
Perampok beraksi sendirian dan membawa kabur uang Rp 127 juta. Petugas dan karyawan dibuat tak berkutik oleh todongan pistol pelaku. (*)
BERITA TERKAIT : Perampok Berpistol Beraksi, Bank Niaga Jakal Raib Rp127 Juta
Perampok Lempar Tas Plastik Berisi Bensin