Perbedaan Stabilizer, Gimbal, dan Tripod dalam Dunia Videografi

Dalam dunia perfilman dan videografi, alat penopang kamera memegang peranan penting untuk menghasilkan gambar yang stabil, halus, dan profesional.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
pinterest.com
Stabilizer Kamera - Stabilizer memiliki fungsi untuk meminimalisir guncangan secara mekasnisme, agar gambar yang diambil terlihat smooth. 

Ringkasan Berita:
  • Stabilizer, gimbal, dan tripod adalah tiga alat dalam dunia videografi untuk menghasilkan gambar yang stabil dan nyaman dilihat.
  • Ketiganya memiliki perbedaan dalam mekanisme kerja, kegunaan, hingga hasil yang diberikan.
  • Stabilizer menawarkan gerakan natural, gimbal memberi stabilitas tinggi dengan dukungan teknologi, sementara tripod ideal untuk pengambilan gambar statis.
  • Memahami perbedaan ketiga alat ini membantu Tribunners memilih perangkat paling tepat sesuai kebutuhan shooting di lapangan.
 

TRIBUNJOGJA.COM – Dalam dunia perfilman dan videografi, alat penopang kamera memegang peranan penting untuk menghasilkan gambar yang stabil, halus, dan profesional.

Tiga perangkat yang paling sering digunakan adalah stabilizer, gimbal dan tripod sebagai alat pendukung dalam proses mengambil footage.

Meski ketiganya memiliki fungsi dasar yang sama, yaitu menjaga kamera tetap stabil, namun ketiganya memiliki perbedaan dari segi mekanisme, kegunaan, dan hasil yang diberikan.

Baca juga: Perbedaan Unik Hollywood, Bollywood, dan Korea Selatan dalam Dunia Perfilman

Berikut penjelasan lengkapnya agar Tribunners bisa memilih alat yang paling sesuai dengan kebutuhan:

1. Stabilizer 

Stabilizer Kamera
Stabilizer Kamera - Stabilizer memiliki fungsi untuk meminimalisir guncangan secara mekasnisme, agar gambar yang diambil terlihat smooth.

Stabilizer adalah alat penyangga kamera yang bekerja dengan sistem mekanis tanpa bantuan motor listrik.

Alat ini memiliki fungsi untuk meminimalisir guncangan secara mekasnisme, agar gambar yang diambil terlihat smooth.

Desainnya biasanya menggunakan pemberat atau counterweight untuk menyeimbangkan kamera.

Stabilizer memiliki kelebihan yaitu hasil gerakan lebih natural, tidak membutuhkan baterai, dan cocok untuk adegan yang halus seperti berjalan.

Kekurangan dari alat ini adalah membutuhkan latihan karena penggunaannya lebih sulit untuk pemula, kurang cocok untuk adegan ekstrem karena butuh kestabilan tinggi.

Sehingga stabilizer untuk videografer yang ingin mendapatkan hasil stabil dengan tampilan yang natural tanpa motor otomatis.

2. Gimbal

Gimbal Kamera
Gimbal Kamera - Gimbal berfungsi untuk meredam guncangan secara otomatis sehingga hasil rekaman terlihat sangat halus.

Gimbal alat penyangga kamera yang menggunakan teknologi motor servo dan sensor untuk menjaga kamera tetap stabil, meski operator bergerak cepat. 

Alat ini mampu meredam guncangan secara otomatis sehingga hasil rekaman terlihat sangat halus.

Gimbal memiliki kelebihan yaitu dapat menghasilkan video sangat stabil, mudah digunakan oleh pemula, dan memiliki fitur tambahan seperti follow mode, pan mode, dan lock mode.

Namun alat juga memiliki kekurangan yaitu membutuhkan baterai, sehingga tidak bisa dipakai saat baterai habis serta lebih berat karena terdapat motor dan komponen elektronik.

Sehingga alat ini cocok untuk seorang content creator, filmmaker, hingga videografer acara yang membutuhkan kestabilan tinggi, misalnya untuk wedding, video musik, traveling, atau cinematic shots.

3. Tripod

Tripod Kamera
Tripod Kamera - Tripod berfungsi untuk menjaga kamera tetap di posisi tertentu untuk menyangga agar tetap stabil.
Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved