Photobooth Vs Photographer, Mana yang Lebih Dibutuhkan Dunia Fotografi Saat Ini?

TRIBUNJOGJA.COM – Keberadaan photobooth akhir-akhir ini sedang banyak diminati, terlebih di kalangan Gen Z.

Photobooth atau bilik foto kembali menjadi tren di berbagai acara, mulai dari pernikahan, perayaan ulan tahun, festival, hingga sekadar ajang bersenang-senang.

Akses yang mudah dan hasil yang dapat langsung diperoleh atau instan menjadi pengalaman yang menyenangkan sekaligus personal.

Kehadirannya kini menjadi spot favorit dan pelengkap momen perayaan karena menghasilkan kesan unik.

Sederhana tapi Memuaskan

Cara kerja photobooth hampir mirip seperti studio mini.

Di dalamnya, terdapat kamera digital, lampu, dan printer otomatis yang menyiapkan hasil foto dalam sekejap.

Selain itu, beberapa photobooth juga menyediakan fitur beragam, seperti GIF maker, green screen, hingga mirror booth interaktif.

Baca juga: Tips Fotografi Wisuda: 7 Ide Foto Wisuda Unik, Seru, dan Antimainstream

Ragam Jenis Photobooth

Berikut beberapa jenis photobooth yang umum digunakan dikutip dari inlightphotobooths.com:

• Social photobooth: Menyediakan hasil foto, GIF, dan boomerang yang siap diunggah ke media sosial.
• Luxe photobooth: Tampilan mewah dan elegan, dilengkapi latar belakang, properti foto, serta opsi kustomisasi.
• Glam photobooth: Menghadirkan nuansa karpet merah ala Hollywood dengan latar besar dan filter kecantikan untuk hasil foto tampak menawan.
• Green screen photobooth: Memungkinkan pengguna mengganti latar sesuai keinginan, seolah berpindah ke tempat hanya dalam satu jepretan.
• Mirror photobooth: Booth interaktif dengan layar sentuh, animasi, dan properti digital yang menghadirkan pengalaman foto kreatif.
• Enclosed photobooth: Menghadirkan sensasi nostalgia seperti bilik foto di mal, memberi suasana lebih privat dan akrab bersama teman atau keluarga.

“Ruang Bebas”, Photobooth dalam Fotografi

Dalam kacamata fotografi, photobooth menjadi simbol pergeseran antara dokumentasi profesional dan ekspresi personal.

Fotografer memiliki keahlian teknis mengatur komposisi, pencahayaan, dan momen, sedangkan photobooth menawarkan kebebasan berekspresi.

Dunia fotografi mungkin penuh teori, namun photobooth membuktikan bahwa momen terbaik sering datang tanpa rencana.

Photobooth vs Photographer: Dua Dunia yang Saling Melengkapi

Fotografer profesional memang mampu menangkap emosi, dinamika, dan detail dengan presisi artistik.

Sementara itu, photobooth menawarkan pengalaman keseruan, tawa, dan spontanitas yang tak bisa diatur.

Keduanya bukan untuk saling menggantikan, justru saling melengkapi. Jika fotografer mengabadikan cerita, maka photobooth dapat menghadirkan momen spontan penuh tawa.

( MG/Farah Amiratunnisa )