Tagar KluivertOut Menggema di Jagat Media Sosial

Menyusul kekalahan Indonesia 0-1 dari Irak, tuntutan agar Patrick Kluivert dipecat menggema di seluruh jagat media sosial. 

Editor: Joko Widiyarso
Tribunnews
TAGAR KLUIVERTOUT - Patrick Kluivert, Pelatih Timnas Indonesia memberikan instruksi di pertandingan Indonesia vs Bahrain lanjutan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa 25 Maret 2025. Menyusul kekalahan Indonesia 0-1 dari Irak, tuntutan agar Patrick Kluivert dipecat menggema di seluruh jagat media sosial.  

Usai laga kontra Irak, Kluivert mengaku belum tahu nasibnya.

“Belum ada rencana. Kita perlu merenungkan apa yang telah dilakukan, tapi saya tidak tahu apa yang akan terjadi,” ujarnya datar dalam konferensi pers.

Namun bagi banyak pihak, refleksi saja tak cukup. Publik menuntut tindakan nyata: evaluasi total dan pemutusan kerja sama! 

Penasihat Semen Padang, Andre Rosiade misalnya, termasuk yang menuntut Kluivert dipecat. 

"Terima Kasih atas Perjuangan Timnas Garuda. 2. Silahkan Kluivert DKK segera Mengundurkan Diri atas Kegagalannya," ujar Andre Rosiade dilansir BolaSport.com dari akun Instagram pribadinya.

Andre juga kecewa dengan gesture tim pelatih asal Belanda itu yang tak beranjak dari tempatnya, saat para pemain sibuk berkeliling lapangan untuk bertemu dan minta maaf ke suporter.

"Saat Pemain Berkeliling Lapangan menemui Suporter. Rombongan Pelatih Belanda hanya diam menonton dari bangku cadangan. Apalagi yang perlu dipertahankan lagi dari Rombongan Pelatih Belanda ini. PECAT KLUIVERT DKK!!!!!!." tulisnya.

Kisah Timnas Indonesia di kualifikasi ini sejatinya dimulai tepat dua tahun lalu, 12 Oktober 2023, ketika Shin Tae-yong memimpin Marselino dkk mengalahkan Brunei Darussalam 6–0 di Stadion GBK.

Indonesia memulai dari ronde pertama karena peringkat FIFA yang masih di bawah 150 besar. Brunei dilibas dengan agregat 12–0, membawa Garuda ke ronde kedua.

Di babak kedua, Indonesia tergabung dengan Irak, Filipina, dan Vietnam. Awal perjalanan sempat tersandung: kalah 1–5 dari Irak dan imbang 1–1 melawan Filipina.

Namun, Shin Tae-yong berhasil mengubah arah tim. Empat laga terakhir dilalui tanpa kekalahan, termasuk kemenangan penting atas Vietnam yang memastikan tiket ke ronde ketiga.

Ronde ketiga jadi ujian sesungguhnya. Indonesia berada di grup berat bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, China, dan Bahrain.

Secara mengejutkan, Indonesia tampil luar biasa di dua laga awal — menahan imbang Arab Saudi dan Australia. Hasil itu bahkan berujung pemecatan dua pelatih besar: Roberto Mancini (Arab Saudi) dan Graham Arnold (Australia).

Namun, badai datang pada Oktober 2024. Penampilan menurun, kabar perpecahan di ruang ganti mencuat, dan dua kekalahan tandang dari Bahrain dan China mengguncang tim.

Kemenangan atas Arab Saudi (2–0) lewat brace Marselino Ferdinan sempat memulihkan asa, tapi tak lama kemudian PSSI membuat keputusan mengejutkan: memecat Shin Tae-yong dan menunjuk Patrick Kluivert.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved