Hasil AC Milan 1-0 Bologna: Pesan Lucu Modric Setelah Gol Perdana dan Menjadi MOTM

TRIBUNJOGJA.COM - Luka Modric membuat pernyataan menarik kepada orang-orang tentang usianya.

Itu dikatakan setelah mencetak gol pertama dan penentu di laga AC Milan vs Bologna di San Siro, Senin (15/9/2025), sebagai kado untuk ulang tahunnya yang ke-40.

Pertandingan di San Siro tadi malam berlangsung sengit, karena Rossoblu menguasai bola dalam waktu lama, sementara Rossoneri dibuat frustrasi karena gawang mereka dibobol setidaknya tiga kali.

Modric memecah kebuntuan dengan memulai dan kemudian menyelesaikan pergerakannya, menyambut umpan Alexis Saelemaekers yang meluncur masuk dari dalam kotak penalti.

Itu adalah gol pertamanya untuk AC Milan, yang dirayakan beberapa hari setelah ulang tahunnya yang ke - 40 , dan menjadi pemain kelima dalam sejarah yang mencetak gol di Serie A setelah berusia 40 tahun.

Hadiah ulang tahun yang ideal

Pemain tim nasional Kroasia ini telah menjadi pendukung Diavolo sejak kecil, jadi mencetak gol di San Siro merupakan mimpi yang menjadi kenyataan.

"Itu cara yang luar biasa untuk merayakannya. Kami menang, yang merupakan hal terpenting, dan sekarang kami harus fokus pada pertandingan berikutnya," ujar Modric kepada DAZN Italia.

“Saya harap orang-orang tidak akan mengingatkan saya lagi tentang usia saya! Itu langkah yang bagus, Ale memberi saya umpan yang bagus dan mudah untuk mencetak gol, itu lebih karena umpannya daripada penyelesaian akhir saya. 

“Saya pikir seluruh tim berjuang dengan baik, pertandingan demi pertandingan, saya yakin kami akan semakin percaya diri, dan ketika para pemain kembali, ketika kami lebih mengenal satu sama lain, kami akan menjadi lebih baik.

Sementara itu, Saelemaekers yang juga berbicara kepada DAZN Italia dalam wawancara pascapertandingan sambil berdiri di samping Modric.

"Saya menonton Modric saat kecil, jadi memilikinya di sisi saya sekarang adalah sebuah mimpi," ujar pemain internasional Belgia itu. 

“Dia pemain yang luar biasa, tetapi pribadi yang jauh lebih hebat. Dia sangat rendah hati, tetapi dialah yang melakukan segalanya untuk gol itu.

Di sisi lain, Max Allegri diusir keluar lapangan pada menit-menit akhir dengan jaketnya robek dari bahunya, jadi dengan menang 1-0 seperti ini, apakah Milan sudah menjadi tim Allegri yang sebenarnya?

"Saya rasa pelatih sudah bekerja dengan sangat baik sejak hari pertama, Anda bisa merasakan skuad ini punya semangat untuk meraih sesuatu yang istimewa, jadi kami berharap bisa terus seperti ini," ujar Saelemaekers sambil tertawa.