Mobile Legends: Irithel Marksman Yang Sangat Lincah dan Mematikan

Ringkasan Berita:

• Irithel bisa menembak sambil bergerak, memberi keunggulan besar dalam menjaga jarak sekaligus tetap menghasilkan damage.
• Irithel menjadi jauh lebih mematikan setelah memiliki item, terutama berkat DPS konsisten dan Ultimate yang efektif di teamfight.
• Awal permainan cenderung lemah, sehingga ia harus mengandalkan positioning disiplin dan last-hit yang baik.
• Mobilitas tinggi dan basic attack yang tidak mudah terputus membuatnya sulit ditangkap dan mampu menang dalam pertarungan panjang.

TRIBUNJOGJA.COM - Irithel adalah Marksman unik yang bisa menembak sambil berjalan, membuatnya sangat fleksibel dalam melakukan trade damage.

Mobilitas ini memberi keuntungan besar karena ia dapat menjaga jarak tanpa kehilangan output damage.

Irithel dikenal sebagai hero scaling yang semakin mematikan ketika memasuki mid hingga late game.

Damage area dari Ultimate membuatnya sangat kuat dalam teamfight besar.

Namun, di early game, Irithel cenderung lemah karena membutuhkan item untuk memaksimalkan DPS.

Meski begitu, ia tetap bisa bertahan dengan positioning yang disiplin dan last-hit yang akurat.

Irithel juga sangat unggul dalam situasi extended fight karena basic attack-nya tidak mudah terputus meski harus bergerak.

Dengan kombinasi mobilitas dan damage berkelanjutan, Irithel menjadi Marksman yang sulit ditangkap sekaligus sulit dikalahkan.

Baca juga: Mobile Legend: Laning Phase dan Racikan Build Zhuxin, Auto Menang Perang

Rekomendasi Item Irithel 

Item pertama yang direkomendasikan adalah Wind Talker untuk menambah attack speed, movement speed, dan damage splash yang cocok dengan gaya bermain Irithel.

Setelah itu, Berserker’s Fury menjadi pilihan utama untuk meningkatkan critical dan memperkuat DPS.

Untuk sustain, Haas Claws sangat berguna karena lifesteal-nya menjaga Irithel tetap hidup dalam fight panjang.

Item Malefic Gun juga sangat cocok untuk digunakan oleh hero Irithel karena menambah attack speed serta jangkauan untuk menyerah hero musuh.

Malefic Roar bisa dibeli ketika musuh mulai membangun armor, terutama tank dan fighter di garis depan.

Blade of Despair menjadi power spike besar di late game karena meningkatkan damage dasar secara signifikan.

Emblem Marksman dengan talent Weakness Finder adalah kombinasi optimal untuk memperlambat lawan dan membuat mereka lebih mudah dibantai.

Build critical dan speed seperti ini menjamin Irithel mencapai potensi damage maksimalnya.

Cara Laning Phase Irithel

Irithel perlu bermain aman di early game karena damage dan attack speed-nya belum cukup untuk menang trade dengan banyak Gold Laner lain.

Fokuskan pada last-hit minion untuk mendapatkan gold tetap stabil tanpa memaksakan duel.

Hindari terlalu sering maju karena Irithel tidak memiliki skill escape yang cepat.

Gunakan basic attack sambil bergerak untuk memberikan poke ringan dan menjaga jarak dari serangan lawan.

Clear wave secara teratur lalu mundur untuk menghindari gank dari jungler musuh.

Jika ada support atau roamer yang datang membantu, kamu bisa melakukan trade lebih agresif.

Selalu perhatikan timing minion dan turret agar tidak kecolongan saat lane ditekan.

Dengan disiplin di early game, Irithel akan lebih cepat mencapai item core dan mulai menunjukkan kekuatannya.

Ketika Irithel Snowball Pasti Auto Menang

Irithel yang berhasil snowball akan berubah menjadi Marksman penguasa teamfight karena damage AoE yang sangat besar.

Ketika Irithel unggul item, setiap basic attack-nya dapat mengoyak barisan depan maupun belakang musuh secara bersamaan.

Movement speed tinggi membuatnya sulit dikejar meski oleh assassin sekalipun.

Ultimate Irithel menjadi mesin penghancur ketika ia sudah memiliki crit dan attack speed yang cukup.

Dalam kondisi snowball, ia bisa masuk lebih bebas karena musuh biasanya ragu untuk melakukan dive.

Irithel juga mampu mengambil objektif seperti turret dan Lord dengan sangat cepat.

Keunggulan gold membuat positioning-nya lebih aman karena musuh akan kalah trade dalam hitungan detik.

Dengan dominasi seperti ini, Irithel hampir pasti membawa tim menuju kemenangan tanpa banyak perlawanan.

(MG Laurensius Ardian Nugroho)