Chaeyoung TWICE Comeback LIL FANTASY vol.1, Konsep Dunia Imajinasi

TRIBUNJOGJA.COM - Pernah mendengar kabar tentang album solo Chaeyoung di 2025 dan bertanya-tanya, Gimana sih konsep di balik itu?

Album solonya, LIL FANTASY vol.1, bukan sekadar eksperimen musik tapi juga ungkapan personal, dunia emosional, dan estetika unik.

Di bawah ini penjelasan mengenai konsep album solo Chaeyoung , dari visi visual sampai makna mendalam yang ingin disampaikan. 

Chaeyoung, nama lengkap Son Chae-young (lahir 23 April 1999), adalah penyanyi, rapper, dan penulis lagu asal Korea Selatan.

Dia adalah salah satu anggota grup TWICE yang dibentuk oleh JYP Entertainment sejak 2015.

Di dalam TWICE, Chaeyoung dikenal sebagai main rapper dan juga memiliki peran vokal tambahan.

Seiring kariernya berkembang, dia makin aktif terlibat dalam penulisan lirik dan komposisi lagu, terutama di album solonya.

Konsep LIL FANTASY vol.1

1. Chaeyoung resmi debut solo dengan album penuh bertajuk LIL FANTASY vol.1 yang dirilis 12 September 2025. 
2. Dia mengambil peran aktif dalam lirik, komposisi, hingga visual album, menegaskan kontrol kreatif pribadi. 
3. Tema album ini bersifat fantasy / dunia kecil, sebagai representasi sisi batin, imajinasi, dan perasaan terdalamnya.
4. Visualnya mengusung estetika mistik, sedikit gelap, tapi juga lembut, perpaduan antara keindahan dan kerentanan. 
5. Dia mengeksplorasi genre campuran dari balada, rock, hingga elemen alternatif agar karya ini tidak monoton. 
6. Beberapa lagu menyingkap sisi gelap pengalaman pribadi, kesepian, perjuangan identitas, hingga perjuangan emosional. 
7. Album ini juga mengajak penggemar ikut dalam “dunia kecil”nya lewat seni visual misalnya, konsep gambar dan artwork yang imajinatif. 
8. Lagu unggulan “Shoot (Firecracker)” menjadi pilar album sekaligus penanda gaya musik solo Chaeyoung yang lebih berani. 
9. Kolaborasi dengan artis seperti Gliiico, Sumin, Jibin, mendukung nuansa eksperimental dan memperkaya warna album. 
10. Album ini bukan cuma soal tampilan permukaan, ia adalah refleksi perjalanan, pergulatan, dan evolusi sebagai seniman. 

Konsep perlahan terungkap melalui wawancara Chaeyoung bahwa pembuatan LIL FANTASY vol.1 adalah momen dia memberi izin kepada diri sendiri untuk lebih rentan dan jujur.

Dalam album itu, banyak lagu yang menyentuh perasaan gelap, kesepian, dan kerentanan yang sebelumnya tidak sempat diungkapkan.  

Dalam hal visual dan artwork, Chaeyoung sebagian besar menggunakan tema surreal dan elemen yang “aneh tapi menarik”.

Elemen ini adalah representasi ekspresi artistik ketika dirinya mengolah emosi melalui ilustrasi. 

Dia bahkan menyertakan paket pensil warna dalam versi fisik album agar penggemar bisa ikut memberi warna interpretasi visual mereka sendiri.

Dari segi musik, transisi genre jadi medium agar setiap lagu punya karakter unik, agar tidak monoton seperti ekspektasi banyak orang pada grup.

Lagu seperti “RIBBONS” menjembatani transisi dari balada ke eksplorasi yang lebih agresif dalam aransemen.