Tips Mengoreng Makanan Agar Hasilnya Renyah dan Tidak Berminyak

Menggoreng merupakan salah satu teknik memasak yang paling umum digunakan dalam berbagai masakan Indonesia.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
pinterest.com
Ilustrasi Menggoreng Kentang - Salah satu teknik dasar dalam proses memasak yang harus dikuasai supaya makanan tetap renyah dan tidak terlalu menyerap minyak. 
Ringkasan Berita:
  • Gorengan yang renyah dan tidak berminyak bisa dihasilkan dengan teknik menggoreng yang tepat dan pengaturan suhu minyak yang stabil.
  • Pastikan bahan makanan terendam sempurna dalam minyak panas agar tidak menyerap terlalu banyak minyak saat digoreng.
  • Gunakan tepung pelapis seperti tepung beras atau maizena untuk menciptakan lapisan luar yang kering dan renyah.
  • Tiriskan gorengan di atas tisu dapur atau rak kawat agar minyak berlebih terserap dan hasilnya tetap garing lebih lama.

TRIBUNJOGJA.COM - Menggoreng merupakan salah satu teknik memasak yang paling umum digunakan dalam berbagai masakan Indonesia.

Namun, hasil gorengan yang terlalu berminyak sering kali membuat makanan terasa kurang nikmat dan tidak sehat.

Dengan beberapa langkah sederhana, kamu bisa menghasilkan gorengan yang renyah, kering, dan tidak menyerap banyak minyak.

Baca juga: Tips Memasak Daging agar Empuk Tanpa Menggunakan Presto

Berikut ini beberapa tips yang bisa diterapkan di dapur untuk mendapatkan hasil gorengan yang renyah dan tidak berminyak:

1. Gunakan Minyak yang Cukup Banyak

Tips yang pertama yaitu memastikan bahan makanan terendam sepenuhnya dalam minyak panas.

Apabila menggoreng dengan minyak yang sedikit maka akan membuat makanan menyerap minyak lebih banyak karena suhu tidak stabil.

Dan sebaiknya gunakan wajan dengan kedalaman yang cukup agar minyak tidak mudah meluap.

2. Panaskan Minyak hingga Suhu yang Tepat

Selanjutnya, sebelum memasukkan bahan ke dalam wajan, sebainya pastikan minyak sudah benar-benar panas.

Suhu ideal yang baik untuk menggoreang berkisar antara 170 - 180 derajat.

Cara mudah mengetesnya adalah dengan memasukkan sedikit adonan atau bahan makanan ke dalam wajan, jika langsung muncul gelembung dan naik ke permukaan, berarti minyak sudah siap untuk digunakan.

3. Jangan Terlalu Banyak Memasukkan Bahan Sekaligus

Menggoreng terlalu banyak bahan dalam satu waktu akan menurunkan suhu minyak secara drastis, sehingga gorengan menjadi lemek dan menyerap minyak lebih banyak.

Dan sebaiknya goreng dalam beberapa tahap untuk menjaga suhu minyak tetap stabil.

4. Gunakan Tepung Pelapis yang Tepat

Untuk menghasilkan tekstur yang renyah, gunakan tepung pelapis seperti tepung beras, tepung maizena, atau tepung tapioka.

Campuran ini membantu menciptakan lapisan renyah di permukaan makanan dan mencegah minyak masuk ke dalam bahan.

5. Tiriskan dengan Benar Setelah Digoreng

Setelah diangkat, letakkan gorengan di atas tisu dapur atau rak kawat agar kelebihan minyak dapat menetes.

Dan hindari menumpuk gorengan saat masih panas karena uap air dapat membuatnya menjadi lembek.

6. Jaga Suhu Minyak Secara Konsisten

Jika menggoreng dalam jumlah banyak, sebaiknya jaga agar suhu minyak tetap stabil. 

Dengan cara menggunakan api sedang dan hindari menambahkan minyak baru saat sedang menggoreng karena dapat mengubah suhu mendadak.

7. Pilih Jenis Minyak yang Tepat

Gunakan minyak dengan titik asap tinggi, seperti minyak kelapa sawit, minyak kanola, atau minyak jagung.

Jenis minyak ini lebih stabil saat dipanaskan dan tidak mudah teroksidasi.

 


Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, gorengan akan terasa lebih gurih, renyah di luar, dan lembut di dalam tanpa meninggalkan rasa berminyak.

Teknik sederhana ini bisa diterapkan untuk berbagai bahan seperti ayam, tempe, tahu, hingga camilan ringan. (MG Kartika Larasati)

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved