Bupati Kulon Progo Jadikan Hari Pahlawan Sebagai Momentum Membangun Optimisme Kemajuan Pembangunan

Pemkab Kulon Progo memperingati Hari Pahlawan dengan upacara bendera dan ziarah ke makam pahlawan nasional, Senin (10/11/2025)

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Alexander Ermando
TABUR BUNGA - Bupati Kulon Progo, Agung Setyawan, saat menabur bunga di salah satu makam di Taman Makam Pahlawan Giripeni, Kapanewon Wates, Senin (10/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Pemkab Kulon Progo memperingati Hari Pahlawan dengan menggelar upacara bendera dan ziarah ke makam Pahlawan Nasional
  • Bupati Kulon Progo jadikan momentum Hari Pahlawan sebagai motivasi dan membangun Kabupaten Kulon Progo
  • Sejumlah pelajar ikut ziarah ke Taman Makam Pahlawan Giripeni

 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo memperingati Hari Pahlawan Nasional yang jatuh pada Senin (10/11/2025).

Peringatan dilaksanakan lewat Upacara Bendera hingga ziarah ke Taman Makam Pahlawan Giripeni dan Makam Pahlawan Nasional Nyi Ageng Serang.

Bupati Kulon Progo Agung Setyawan pun turut ikut dalam kegiatan ziarah tersebut.

Ia menaburkan bunga di makam serta mendoakan para pahlawan yang telah berpulang.

Ia mengatakan Hari Pahlawan Nasional harus menjadi momentum dalam membangun optimisme untuk kemajuan pembangunan daerah.

"Optimisme ini harus dibangun oleh saya sendiri bersama jajaran pemerintah serta seluruh lapisan masyarakat," kata Agung ditemui usai tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Giripeni, Kapanewon Wates.

Menurutnya, pemerintah dan masyarakat Kulon Progo harus menjadikan Peringatan Hari Pahlawan Nasional untuk lebih semangat dalam melaksanakan pembangunan. Semangat itu bagian dari menghormati jasa para pahlawan.

Sebab, Agung mengatakan generasi saat ini telah mewarisi darah perjuangan para pahlawan.

Baca juga: Pengelola YIA Kulon Progo Respons Wacana Penerbangan Langsung Yogyakarta-Turki

Mereka di masa lalu telah berjuang keras untuk bisa mendapatkan kemerdekaan.

"Sebab kemerdekaan bukan hadiah yang datang dari langit, tapi harus diperjuangkan," ujarnya.

Agung menilai tidak elok jika masyarakat menyia-nyiakan kemerdekaan yang telah diperjuangkan.

Ia menilai wajib hukumnya bagi generasi saat ini untuk meneruskan perjuangan para pahlawan.

Amanat Mensos

Saat Upacara Peringatan Hari Pahlawan, Agung membacakan amanat dari Menteri Sosial (Mensos) RI, Saifullah Yusuf. 

Ia mengatakan ada 3 hal yang perlu diteladani dari para pahlawan.

Pertama, kesabaran para pahlawan dan berjuang. Kedua, semangat untuk mengutamakan kepentingan bangsa di atas segalanya. Ketiga adalah pandangan jauh ke depan oleh para pahlawan.

"Sebab mereka berjuang untuk generasi yang akan datang, demi kemakmuran bangsa yang mereka cintai," kata Saifullah dalam amanatnya itu.

Ziarah ke Taman Makam Pahlawan Giripeni turut diikuti oleh para pelajar dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kulon Progo.

Mereka pun ikut menabur bunga di sejumlah makam di sana.

Kegiatan ini menjadi yang pertama kalinya bagi Andini, pelajar MAN 2 Kulon Progo.

Menurutnya, Hari Pahlawan menjadi pengingat bagi dirinya akan jasa para pahlawan untuk memperjuangkan kemerdekaan yang diperoleh saat ini.

"Kami sebagai pelajar pun harus meneruskan perjuangan dengan cara giat belajar hingga melakukan kegiatan bermanfaat untuk teman dan lingkungan," ujar Andini.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved