TRIBUNJOGJA.COM, BANDAR LAMPUNG  — Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW)
Yogyakarta terus menunjukkan komitmennya dalam menjalin kolaborasi strategis di
bidang pendidikan menengah.

Kali ini, UKDW hadir di SMA Xaverius Bandar Lampung melalui rangkaian kegiatan pendampingan intensif yang menyasar seluruh elemen sekolah, mulai dari guru, siswa, hingga staf humas.

Dalam dua hari kunjungan, UKDW menyelenggarakan tiga kegiatan utama:

1. Pendampingan Kesehatan Mental bagi Guru dan Karyawan,
2. Workshop “Sikapku, Cerminan Diriku” untuk siswa kelas X dan XI,
3. Pelatihan Kehumasan dan Marketing bagi Tim Humas SMA.

Kegiatan ini dipimpin oleh Veronica Tiara Kusuma, S.Kom., M.M., CPS., Kepala Marketing UKDW, yang juga bertindak sebagai narasumber.

Turut mendampingi para narasumber dari berbagai bidang keahlian:

• dr. Johan Kurniawan, M.Biomed., Sp.KJ. (Dosen Fakultas Kedokteran UKDW),
• Pdt. Nani Minarni, S.Si., M.Hum. (Kepala LPKKSK),
•  Jitendrio Wardhana A., S.Psi., M.A. (Staf Konseling),
• Albertus Henri Listyanto Nugroho, S.E., M.Sc. (Dosen Fakultas Bisnis).

Baca juga: 148 Siswa SMA Fransiskus Bandar Lampung Ikut Workshop Kesehatan Mental yang Digelar UKDW

Selama dua hari penuh, kegiatan berlangsung dengan suasana akrab, interaktif, dan menyenangkan.

Materi disampaikan dengan pendekatan kekinian dan relevan, agar peserta dapat langsung merasakan dampaknya secara nyata.

Pendekatan ini mencerminkan salah satu nilai utama UKDW, yaitu striving for excellence, yaitu
komitmen untuk menghadirkan kualitas terbaik dan berdampak bagi masyarakat.

Kepala Sekolah SMA Xaverius Bandar Lampung, FX. Agung Sucahyo, S.Pd., M.M.,pun menyampaikan apresiasinya atas peran yang dijalankan oleh UKDW.

“Kami sangat bersyukur atas kehadiran UKDW yang bersedia berbagi dan mendampingi kami. Tidak hanya siswa, namun guru dan staf kami juga ikut mendapatkan penguatan melalui program-program yang sangat kami butuhkan,”katanya.

Kegiatan ini juga mencerminkan nilai-nilai spiritualitas dan integritas (godliness &integrity) yang dihidupi UKDW, di mana setiap aksi dan kolaborasi yang dijalankan bukan sekadar kegiatan teknis, tetapi juga bentuk pelayanan tulus kepada sesama dan bagian dari panggilan iman dalam dunia pendidikan.

Sejalan dengan semangat "service to the world", UKDW percaya bahwa pendidikan sejati adalah pendidikan yang menghadirkan kasih dan kepedulian.

Hari pertama kegiatan difokuskan untuk para guru dan karyawan dengan tema kesehatan mental.

Hari kedua dilanjutkan dengan pelatihan karakter bagi siswa dan diakhiri dengan pelatihan humas dan marketing.