Modifikasi Motor

Scorpio Modif Trail: Motor Multifungsi dengan Sentuhan Klasik

Penulis: Santo Ari
Editor: Yoseph Hary W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Scorpio Modif Trail

“Standar Scorpio itu torsinya besar tapi larinya lambat. Saya pengin tenaganya lebih responsif, jadi saya upgrade mesinnya,” katanya. 

Proses ini jadi bagian tersulit karena harus mencoba beberapa kali untuk mendapatkan hasil yang pas. Waktu pengerjaan pun terbilang cukup panjang karena Charlie harus menyesuaikan dengan budget. 

“Maklum, anak kuliahan. Nabung dulu baru beli part-nya. Dan part-nya pun kadang langka,” tambahnya sambil tertawa.

Dari segi performa, motor hasil gubahannya terasa lebih responsif dan bertenaga, mengingat dari CC-nya saja mengalami peningkatan dari yang standarnya 225cc menjadi 230an CC.  

Meski belum diuji di trek off-road ekstrem, motor ini sudah dicoba untuk trabas ringan dan hasilnya cukup memuaskan. 

“Belum profesional banget, tapi buat jalanan rusak dan trabasan ringan udah enak. Buat saya yang bukan jagoan off-road, udah lebih dari cukup,” kata Charlie.

Soal biaya, Charlie memperkirakan total modifikasi, termasuk pembelian motor telah menelan dana sekitar Rp 20 jutaan.

Dalam kesempatan itu, Charlie juga berbagi pesan bagi para penggemar otomotif yang ingin terjun ke dunia modifikasi motor trail. 

“Layak banget dicoba. Motor trail itu paling fungsional. Bisa tampil gagah tapi juga tangguh di berbagai kondisi. Dan yang penting, puas ngerakit sendiri,” tutupnya.(nto) 

Berita Terkini