TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Di era digital yang serba cepat ini, banyak anak muda yang berlomba-lomba menciptakan konten kreatif untuk berbagi kisah hidup mereka. 

Salah satu nama yang semakin dikenal adalah Siti Khaeriyana, atau yang lebih akrab dipanggil Ocha Nugraha. 

Lahir di Jakarta pada 1 Juni 1996, Ocha telah membuktikan dirinya sebagai content creator yang tidak hanya kreatif, tetapi juga memiliki kepedulian besar terhadap alam Indonesia. 

Karya-karyanya yang inspiratif, terutama di dunia pendakian gunung, telah menginspirasi banyak orang untuk lebih mencintai alam sekaligus mengedukasi masyarakat mengenai cara menjaga kelestariannya. 

Mendaki gunung merupakan salah satu hobi utama Ocha Nugraha. Bagi perempuan muda ini, mendaki bukan hanya sekadar aktivitas fisik, tetapi juga merupakan cara untuk menyatu dengan alam dan menemukan banyak pelajaran hidup. D

"Setiap langkah di jalur pendakian adalah pelajaran hidup. Saya belajar tentang kesabaran, kerja sama, dan menghargai keindahan yang Tuhan ciptakan," ungkap Ocha.

Keindahan alam Indonesia, dengan berbagai gunung yang menawarkan pemandangan menakjubkan, menjadi sumber inspirasi utama bagi Ocha dalam berkarya. 

Tidak hanya menikmati perjalanan, Ocha juga sering membagikan pengalaman mendakinya dalam bentuk video perjalanan. 

Dalam video-video tersebut, ia tak hanya menampilkan pesona alam yang memukau, tetapi juga memberikan informasi penting terkait dunia pendakian, seperti tips keselamatan, rekomendasi perlengkapan mendaki, hingga etika menjaga kebersihan gunung. 

Konten-konten ini bukan hanya menghibur, tetapi juga edukatif, membantu para pendaki pemula agar lebih siap dan sadar akan pentingnya menjaga kelestarian alam. 

Sebagai seorang content creator, Ocha aktif memanfaatkan berbagai platform media sosial untuk berbagi cerita dan pengalaman. Instagram, TikTok, dan YouTube menjadi saluran utama bagi Ocha untuk terhubung dengan para pengikutnya. 

Salah satu video yang mendapat perhatian banyak orang adalah perjalanan Ocha dalam melakukan trekking sejauh 32,5 km di Gunung Bromo, yang ia dokumentasikan bersama Fjällräven, merek perlengkapan outdoor asal Swedia.

Video ini tidak hanya memperlihatkan keindahan alam Bromo yang menakjubkan, tetapi juga mengulas pengalaman Ocha menggunakan berbagai perlengkapan outdoor yang mendukung aktivitas pendakiannya.

Konten tersebut mencerminkan komitmen Ocha dalam menyajikan informasi yang berguna bagi para pencinta alam. Ia tidak hanya berbagi cerita, tetapi juga memberikan rekomendasi produk yang berguna bagi para pendaki, sambil mengajak penontonnya untuk lebih menghargai alam Indonesia. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Pohon Waru Setinggi 15 Meter Tumbang di Jalan Jogja-Solo, Antrean Kendaraan Mengular

Selain konten bertema pendakian, Ocha juga dikenal karena kemampuan uniknya dalam memanfaatkan voice-over untuk mempromosikan destinasi wisata. 

Dengan suara khas yang menenangkan dan narasi yang kuat, Ocha berhasil menciptakan suasana yang membuat penonton merasa seolah-olah turut berada di tempat tersebut. 

Salah satu tujuan yang sering ia promosikan adalah wisata alam di Jawa Barat, di mana Ocha mengajak para penonton untuk merasakan langsung keindahan alam yang ada. 

"Saya ingin lebih banyak orang mengenal potensi wisata Indonesia. Melalui video, saya mencoba menjadi jembatan antara keindahan alam dan para penikmatnya di dunia digital,” ujar Ocha. 

Melalui pendekatan yang menggabungkan narasi yang informatif dan visual yang memukau, Ocha berupaya memperkenalkan kekayaan alam Indonesia kepada audiens yang lebih luas, baik di dalam negeri maupun mancanegara. 

Ocha Nugraha aktif di Instagram dengan username @ocha_nugraha dan memiliki lebih dari 107 ribu pengikut. Akun Instagram miliknya menjadi tempat untuk berbagi berbagai cerita pendakian, tips perjalanan, serta informasi terkait perlengkapan outdoor dan tips keselamatan bagi para pendaki. 

Melalui Instagram, Ocha menginspirasi banyak orang untuk lebih mencintai alam, serta mengedukasi mereka tentang pentingnya menjaga kebersihan saat mendaki gunung. 

Tidak hanya bekerja sendiri, Ocha juga aktif berkolaborasi dengan berbagai komunitas pecinta alam dan organisasi pelestarian lingkungan.

Ia percaya bahwa generasi muda memiliki peran besar dalam menjaga kelestarian alam Indonesia, dan ini terlihat dari konten-konten yang selalu mengedepankan pesan pentingnya menjaga kebersihan gunung dan mematuhi aturan konservasi.  

Melalui karya-karyanya, Ocha mengajak generasi muda untuk tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga menjaga dan melestarikannya. 

"Saya ingin mengajak semua orang untuk bersama-sama menjaga alam kita, karena alam adalah aset yang tak ternilai harganya," ujar Ocha. 

Rencana Masa Depan

Ketika ditanya mengenai rencananya ke depan, Ocha mengungkapkan bahwa ia ingin memperluas jangkauan audiensnya dengan menciptakan konten yang lebih beragam.

“Saya ingin terus belajar dan berkembang. Bukan hanya di dunia pendakian, tetapi juga di bidang lain yang bisa memberikan dampak positif kepada masyarakat,” tuturnya. 

Dengan semangat belajar dan berinovasi, Ocha berharap dapat memberikan dampak yang lebih besar, tidak hanya dalam dunia pendakian, tetapi juga di berbagai bidang lain yang mendukung pelestarian alam dan memberikan inspirasi kepada banyak orang. 

Ocha Nugraha adalah contoh nyata bagaimana seseorang dapat memanfaatkan kecintaan terhadap alam dan kreativitas untuk membangun karier yang menginspirasi. 

Melalui dedikasi dan passion-nya, Ocha tidak hanya berhasil menjadi content creator yang sukses, tetapi juga menjadi sosok yang mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga alam. 

Melalui setiap langkah pendakian yang ia bagikan, Ocha mengajarkan bahwa impian dan perubahan positif dapat dimulai dari langkah kecilseperti halnya mendaki gunung, satu langkah demi satu langkah menuju puncak. (*)