Prodi S2 Kecerdasan Artifisial UGM Buka Konsentrasi Applied AI in Business

Penulis: Ardhike Indah
Editor: Hari Susmayanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Program Studi Magister Kecerdasan Artifisial FMIPA UGM resmi membuka konsentrasi Applied AI in Business sebagai langkah pengembangan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan industri per Oktober 2024 lalu


TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Program Studi Magister Kecerdasan Artifisial FMIPA UGM resmi membuka konsentrasi Applied AI in Business sebagai langkah pengembangan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan industri.

Peluncuran konsentrasi ini merupakan kelanjutan dari konsentrasi AI-Preneur sebelumnya, dengan fokus baru pada penerapan teknologi kecerdasan artifisial (AI) di bidang bisnis.

Kerja sama strategis ini diwujudkan melalui penandatanganan kesepakatan antara Dekan FMIPA UGM, Prof. Kuwat Triyana, dan Founder IDS Digital College, Andi Boediman, di bulan Oktober 2024 lalu.

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Dekan Bidang Alumni, Kerja Sama, dan Inovasi FMIPA, Dr. Fajar Adikusumo, bersama Ketua dan Sekretaris Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika UGM, Wahyono, Ph.D., dan Dr. Andi Dharmawan.

Baca juga: Penerbit KPG Jawab Dugaan Plagiarisme Dosen UGM terhadap Buku Peter Carey

Kuwat mengatakan melalui konsentrasi Applied AI in Business ini, mahasiswa akan dibekali dengan keterampilan AI yang terintegrasi dengan konteks bisnis.

“Kurikulum Applied AI in Business dirancang agar mahasiswa dapat melakukan magang di berbagai jejaring bisnis yang dimiliki oleh IDS Digital College,” kata Kuwat kepada wartawan, Selasa (5/11/2024).

Selain itu, tambah Kuwat, mahasiswa juga diarahkan untuk memperoleh sertifikasi AI yang relevan dengan penerapannya di dunia usaha, memperkuat kesiapan mereka menghadapi tantangan industri.

Pendaftaran untuk konsentrasi baru ini akan dibuka untuk Semester Genap 2024/2025.

Diharapkan melalui program ini, lulusan dapat lebih mudah mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan mereka di tempat kerja, baik di institusi asal maupun di lingkungan industri yang lebih luas. (ard)

Berita Terkini