Pilkada Magelang 2024

Ratusan Kiai dan Guru Ngaji di Magelang Deklarasikan Dukungan untuk Grengseng-Sahid

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratusan kiai, gus, dan guru ngaji di Kabupaten Magelang mendeklarasikan dukungan mereka untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2, Grengseng Pamuji dan Sahid

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG – Ratusan kiai, gus, dan guru ngaji di Kabupaten Magelang mendeklarasikan dukungan mereka untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2, Grengseng Pamuji dan Sahid. 

Deklarasi ini berlangsung di Pondok Pesantren Assirodjiyyah Awal 2, Dusun Koripan, Desa Dawung, Kecamatan Tegalrejo, pada Minggu (6/10/2024).

Deklarasi tersebut dipimpin oleh Kiai Haji Muslich Zainal Abidin. Muslich menilai pasangan Grengseng-Sahid sebagai putra daerah yang mampu memajukan Kabupaten Magelang. 

Muslich mengatakan, rekam jejak Grengseng selama menjadi anggota DPRD Kabupaten Magelang menunjukkan komitmennya untuk kesejahteraan masyarakat.

Sebagai contoh, program Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang disalurkan oleh pemerintah dirasakan oleh masyarakat, mulai dari tingkat sekolah dasar (SD) hingga mahasiswa, menunjukkan kepeduliannya terhadap pendidikan.

Selain itu, ia juga telah membantu banyak orang yang mengalami masalah kesehatan, terutama mereka yang tidak memiliki BPJS atau yang tidak mampu membayar biaya rumah sakit. 

Melalui program-program ini, banyak orang yang terbantu dan bisa mendapatkan layanan kesehatan tanpa harus membayar biaya yang besar.

“Mas Grengseng sudah jelas hasil kerjanya selama di DPRD. Beliau dan Pak Sahid adalah putra asli Kabupaten Magelang yang memahami betul kultur daerah ini. Mereka juga memperhatikan pendidikan, terutama lewat program seperti KIP, dan telah membantu banyak orang, termasuk yang kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan,” ujar Muslich dalam sambutannya.

Ia juga menyinggung visi-misi pasangan calon ini yang pro-pesantren, termasuk rencana memberikan insentif bagi guru ngaji dan beasiswa untuk mahasiswa berprestasi, baik di universitas umum maupun universitas Islam.

Sementara pengasuh Pondok Pesantren Assirodjiyyah Awal 2, Gus Siradj Abdan, turut mendukung pasangan Grengseng-Sahid. 

Menurutnya, pasangan ini memiliki visi yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat dan pesantren. 

Baca juga: Mobil Terguling di Magelang, Diduga Supir Tak Konsentrasi Saat Buka Google Maps

"Mereka mampu menyatukan generasi dan memberikan solusi bagi masalah sosial yang ada di Kabupaten Magelang," ucapnya.

Grengseng Pamuji dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan tersebut. 

Ia menekankan pentingnya perhatian terhadap pendidikan non-formal, termasuk pesantren, yang selama ini kurang diperhatikan oleh pemerintah.

“Kami ingin pendidikan di Magelang mencakup semua aspek kehidupan, baik ilmu pengetahuan maupun budaya, termasuk agama. Pendidikan ini harus tuntas dan melibatkan semua lapisan masyarakat,” pungkas Grengseng.

Halaman
12

Berita Terkini