TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kulon Progo menjalin kerjasama strategis dengan Yayasan Lembaga Kajian Islam dan Sosial (LKIS).
Penandatanganan kerjasamanya dilakukan pada Selasa (10/09/2024) di Kantor KPU Kulon Progo .
Ketua KPU Kulon Progo , Budi Priyana menjelaskan kerjasama tersebut dilakukan demi mendukung pelaksanaan Pilkada 2024.
"Kerjasamanya terutama mengenai penguatan sosialisasi dari pelaksanaan Pilkada 2024," jelas Budi lewat keterangannya pada Rabu (11/09/2024).
Kerjasama yang dilakukan meliputi pelaksanaan sosialisasi dan pendidikan pemilih serta pengorganisasian kaum minoritas dan kelompok lintas isu dalam ketahanan demokrasi.
Selain itu LKiS juga akan dilibatkan dalam penyelenggaraan layanan Pilkada 2024.
Seperti aksesibilitas hingga kererbukaan infomasi bagi publik yang menjadi pemilih.
"Kami ingin mewujudkan Pilkada 2024 Kulon Progo yang inklusif," kata Budi.
Salah satu perhatian dari KPU Kulon Progo dalam pelaksanaan Pilkada 2024 adalah pemilih dari penyandang disabilitas.
Berbagai persiapan dilakukan demi memastikan hak pilih mereka terakomodasi.
Budi pun berharap kerjasama dengan LKis memberikan manfaat positif bagi kedua belah pihak.
Terutama dalam mendukung kelancaran dari seluruh tahapan Pilkada 2024.
"Kami tentunya sangat menyambut baik kerjasama ini," ujarnya.
Penjabat Sementara (Pjs) Direktur Yayasan LKiS, Sri Hidayati hadir langsung untuk menandatangani dokumen kerjasama tersebut.
Penandatanganan diikuti dengan penyerahan dokumen secara simbolis ke KPU Kulon Progo .
Menurutnya, kerjasama ini sekaligus semakin memperkuat kolaborasi dengan KPU Kulon Progo uang yang sudah terjalin cukup lama.
Pihaknya pun akan memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan Pilkada 2024 di Kulon Progo .
"Kami akan mengawal seluruh tahapan Pilkada 2024 di Kulon Progo agar berjalan dengan jujur, adil, dan tanpa kekerasan," kata Sri.( Tribunjogja.com )