Piala Super Eropa

Final Piala Super Eropa Real Madrid vs Atalanta, Ancelotti Hadapi Dilema Mbappe

Penulis: Joko Widiyarso
Editor: Joko Widiyarso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Carlo Ancelotti

Real Madrid mengumumkan penandatanganan Kylian Mbappe minggu ini, mengakhiri penantian bertahun-tahun mereka untuk memiliki pemain internasional Prancis itu di tim mereka.

Mantan bintang PSG itu telah menandatangani kontrak berdurasi lima tahun dengan tim berbaju putih itu karena ia berharap bisa mencapai level tertinggi dengan rekor juara Liga Champions.

Pemain berusia 25 tahun ini akan membayar gaji sekitar €15 juta setelah pajak dan juga akan menerima bonus penandatanganan besar-besaran sebesar €150 juta yang tersebar selama masa kontraknya.

Pemain Prancis itu hampir bergabung dengan klub La Liga Spanyol dua tahun lalu. Namun dia terlambat berubah pikiran dan akhirnya menandatangani kontrak baru di PSG.

Meskipun keputusan itu tidak diterima dengan baik oleh para pendukung Real Madrid, dia segera berbicara dengan Florentino Perez dan menjaga pintu Real Madrid tetap terbuka untuk dirinya sendiri.

Akhirnya, dua tahun kemudian, ia bergabung dengan klub Spanyol itu dengan status bebas transfer.

Tidak ada keraguan bahwa kedatangan Mbappe semakin memperkuat skuad Carlo Ancelotti karena ia bisa dibilang penyerang terbaik di dunia sepakbola saat ini.

Tapi, hal itu juga akan membuat manajer asal Italia itu pusing karena dia harus memikirkan formasi mana yang akan digunakan selama musim 2024/25 dan di mana menempatkan pemain Prancis itu di lini serangnya.

Berikut adalah prediksi formasi Real Madrid dengan rekrutan terbaru mereka, Kylian Mbappe.

4-2-3-1 dengan Mbappe sebagai striker

Jude Bellingham dan Kylian Mbappe di perempat final Piala Dunia Qatar 2022 antara Inggris vs Prancis di Stadion Al Bayt pada 10 Desember 2022 di Al Khor, Qatar. (JULIAN FINNEY / GETTY IMAGES EROPA / Getty Images melalui AFP)

Mbappe berada dalam kondisi terbaiknya ketika bermain melebar di sisi kiri dan hal serupa terjadi pada Vinicius Junior serta Rodrygo Goes.

Meski begitu, pemain bernomor punggung 11 Real Madrid itu terbiasa bermain di posisi mana pun sebagai penyerang, yang membuat segalanya menjadi lebih mudah bagi Carlo Ancelotti.

Meskipun Vinicius Junior sering digunakan sebagai striker selama paruh kedua musim, itu bukanlah pilihan yang tepat untuknya.

Alhasil, pelatih asal Italia itu akan lebih memilih untuk mempertahankannya di sisi kiri, sementara Mbappe bisa menempati posisi nomor sembilan karena ia memiliki permainan yang lebih baik secara keseluruhan.

Rodrygo bisa terus bermain sebagai pemain sayap kanan, dan Bellingham bisa tampil sebagai gelandang serang tepat di belakang rekrutan terbaru Madrid.

Halaman
1234

Berita Terkini