Survei PricewaterhouseCooper berjudul Global Consumer Insights Pulse Survey (2023), kenyamanan menjadi alasan utama (51persen) mengapa konsumen mendaftar program berlangganan.

Temuan ini diikuti oleh efektivitas biaya (47 persen), rutinitas gaya hidup (42persen), kebutuhan yang dipersonalisasi (41persen), dan memungkinkan mereka untuk mencoba produk baru (41persen).

Studi yang sama juga menunjukkan kebiasaan belanja konsumen di era pasca pandemi, di mana mereka mencari produk dengan harga yang lebih rendah.

Sementara itu Theresia Nadya, Head of Marketing Transport and Logistic Gojek menjelaskan bagaimana Gojek
semakin lekat dalam keseharian masyarakat.

“Mulai dari bangun hingga beristirahat di malam hari, Gojek menawarkan solusi untuk mempermudah hidup. Kami juga melihat bagaimana profil dan kebiasaan tiap pengguna Gojek tidak terbatas menggunakan satu layanan saja, namun kombinasi dari beragam layanan seperti GoRide, GoCar, GoFood, GoSend,GoMart, dan GoTransit,”jelasnya.

Paket berlangganan Gojek PLUS hadir dengan pilihan berlangganan 14 hari, 30 hari atau 90 hari.

Manfaat jaminan diskon di setiap transaksi dapat dinikmati misalnya untuk berangkat dan pulang sekolah,
commuting atau memesan makan siang, hingga belanja harian bahkan mengembangkan bisnis social
seller.

“Inovasi peluncuran paket langganan Gojek PLUS diharapkan memberikan kemudahan bagi pengguna,
sekaligus memperluas basis pengguna. Artinya, semakin sering pengguna bertransaksi, semakin tinggi
pula potensi pendapatan seluruh mitra driver dan mitra UMKM kami. Dengan begitu, inovasi produk ini
turut berdampak pada pertumbuhan bisnis yang positif dan berjangka panjang bagi mitra di ekosistem
Gojek,” tutup Theresia Nadya.(ord)