TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kulon Progo memberikan rekomendasi terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo Tahun Anggaran 2023.

Rekomendasi disampaikan saat Rapat Paripurna pada Senin (29/04/2024).

Setidaknya ada sekitar 35 catatan strategis atau rekomendasi yang diberikan DPRD Kulon Progo untuk Pj Bupati.

Rekomendasi diberikan terhadap setiap bidang kerja yang ada di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo.

Baca juga: Abdul Halim Muslih Resmi Daftar Cabup Lewat DPC PDIP Bantul

Ketua DPRD Kulon Progo, Akhid Nuryati mengatakan pihaknya memang membuat rekomendasi secara rinci daj detail untuk setiap permasalahan. Termasuk untuk setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"Setiap OPD nantinya bisa mempelajari apa rekomendasi yang kami berikan untuk mereka," jelas Akhid.

Sebelum membuat rekomendasi tersebut, pihaknya meminta evaluasi dan tindaklanjut dari rekomendasi di tahun anggaran sebelumnya. Evaluasi tersebut juga menjadi salah satu dasar pemberian rekomendasi kali ini.

Menurut Akhid, cara itu dilakukan karena DPRD Kulon Progo ingin melihat tindaklanjut dari rekomendasi yang diberikan secara konkret. Terutama apakah memberikan dampak langsung ke masyarakat.

"Kami ingin tidak hanya evaluasi secara administrasi tapi lebih ke bukti konkret di masyarakat," ujarnya.

Akhid juga mengatakan penyusunan rekomendasi turut melibatkan unsur-unsur lain seperti akademisi. Sebab pihaknya ingin rekomendasi diberikan berdasarkan data yang valid.

Ia secara umum mengapresiasi capaian program pembangunan yang dihasilkan oleh pimpinan Pemkab Kulon Progo saat ini. Namun di sisi lain, DPRD Kulon Progo juga mendorong agar berbagai permasalahan di sektor lain juga menjadi perhatian.

"Kami menitikberatkan pada kualitas pelayanan publik hingga berbagai permasalahan yang belum selesai," kata Akhid.

Pj Bupati Kulon Progo Ni Made Dwipanti Indrayanti juga mengapresiasi rekomendasi yang diberikan DPRD Kulon Progo. Menurutnya, rekomendasi itu menjadi masukan bagi jajarannya agar bekerja lebih baik disertai perencanaan yang lebih matang.

Secara umum ia cukup puas dengan capaian sebagian besar program Tahun Anggaran 2023 yang bisa mencapai target. Namun ia tak menampik jika masih ada kinerja sektor lain yang perlu didorong lebih baik lagi.

"Infrastruktur misalnya, itu sudah menunjukkan progres, namun memang perlu lebih diperdalam," kata Made. (alx)