TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Bantul mulai melakukan penjaringan internal nama-nama yang akan diusung menjadi bakal calon bupati (Cabup) dan wakil bupati (Wacabup) Bantul 2024. 

Sekretaris Tim Penjaringan Cabup dan Cawabup DPC PDIP Bantul, Rajut Sukasworo, menyebut, hasilnya, nama Joko Purnomo yang sekarang tengah menjabat sebagai Wakil Bupati Bantul, memperoleh suara terbanyak dari usulan pimpinan anak cabang (PAC) untuk maju sebagai calon Bupati Bantul 2024-2029. 

Baca juga: Prediksi Skor Manchester City vs Chelsea di Piala FA Sabtu Malam

"Penjaringan itu dilakukan dalam rapat DPC yang diperluas dengan mengundang 75 pengurus PAC kapanewon dan 75 penjaringan itu memenuhi amanat instruksi DPP Nomor 6027 tentang penjaringan Cabup dan Cawabup dalam Pilkada Serentak 2024," terangnya kepada wartawan, Jumat (19/4/2024).

Dalam penjaringan tersebut, nama Joko Purnomo diusulkan oleh 17 PAC.

Selain itu, ada anggota fraksi PDI Perjuangan dan anggota DPRD Bantul, Aryunadi yang diusulkan oleh satu PAC; Ketua DPRD Bantul sekaligus Sekretaris DPC PDIP Bantul, Hanung Raharjo, yang diusulkan oleh satu PAC; serta nama Seniman Tanah Air, Soimah Poncowati, yang diusulkan oleh dua PAC untuk menjadi bakal Cabup.

"Tapi Pak Hanung, semalam sudah menyatakan diri tidak bersedia untuk diusulkan. Kalau tiga nama lainnya kami akan meminta keterangan lebih lanjut, apakah mereka bersedia atau tidak," katanya.

Lanjutnya, walau pihaknya sudah melakukan penjaringan nama-nama bakal Cabup Bantul 2024, namun masih siap menerima pendaftaran dari eksternal partai.

"Kami juga membuka pendaftaran bakal cabup Bantul untuk Pilkada 2024 mulai 21-25 April 2024. Jadi kalau ada nama yang tidak terjaring, bisa langsung datang dan mendaftar ke DPC PIDP," ucap Rajut.

Nantinya, semua nama-nama yang terdaftar dalam DPC PDIP Bantul, akan diserahkan ke DPP untuk dilakukan tindak lanjut. Termasuk hasil nama-nama yang sudah terjaring dan diusulkan oleh PAC sejak Kamis (17/4/2024) malam.

Dia pun memastikan, berkas pendaftaran dan ketersediaan bakal cabup Bantul akan dikirim ke DPP PDIP paling lambat pada 31 Mei 2024. Di mana, hal itu sesuai arahan DPP PDIP.

"Kalau nama-nama eksternal yang mau mendaftar itu sebisa mungkin harus seideologi. Bukan partainya ya, cuma visi misinya harus sama dengan kami," tutup Rajut. (Nei)