Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani
TIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) memperkirakan adanya lonjakan penggunaan data selama libur Idulfitri 2024.
Diperkirakan ada lonakan sekitar 11 persen di DIY dibandingkan penggunaan hari-hari normal.
Head of Region Central Java IOH, Soejanto Prasetya mengatakan Jawa Tengah dan DIY menjadi salah satu tujuan mudik, selain Jawa Timur dan Jawa Barat.
Ia memperkirakan Gunungkidul dan Kulon Progo menjadi wilayah dengan penyumbang trafik data di DIY.
"Indosat telah menyiagakan 812 sites yang eksisting, dan menambah 26 sites baru guna menghadapi lonjakan data trafik," katanya dalam Media Update Indosat Berkah Ramadan 2024 di Swiss-Bellboutique Yogyakarta, Kamis (29/03/2024).
Ia menyebut puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-6 atau H-7 Idulfitri.
Untuk itu, pihaknya memperkuat jaringan di jalur mudik.
Termasuk di Bandara YIA. Hal itu karena Kulon Progo menjadi salah satu area sentral pemudik.
Selain bandara, pihaknya telah memetakan Point of Interest (POI) yang diperkirakan terjadi lonjakan penggunaan data.
"Kami juga ada penambahan BTS. Kami juga menyiagakan 8 mobile BTS yang kemudian diletakkan di POI, agar bisa mengkover area seperti bandara, stasiun, alun-alun, dan tempat-tempat wisata. Penambahan kapasitas di BTS untuk mengakomodir naiknya penggunaan akses internet hingga 60 persen (head room)," terangnya.
Indosat juga melakukan penambahan kapasitas layanan data di atas rata-rata trafik data harian.
Lonjakan trafik data tersebut diperkirakan akan dipicu oleh peningkatan penggunaan aplikasi smartphone seperti TikTok, WhatsApp, dan Instagram, serta game online khususnya Mobile Legends, FreeFire, dan PUBG.
Untuk momen Ramadan ini Indosat mengusung kampanye 'Indosat Bersama Rayakan Indah Ramadan 2024' atau 'Indosat Berkah Ramadan 2024'.
Baca juga: Indosat Bukukan Total Pendapatan Sebesar Rp51,2 triliun Tahun 2023
Kampanye ini merefleksikan komitmen Indosat dalam merayakan momen suci Ramadan dengan berbagi keberkahan bersama seluruh pemangku kepentingan.