TRIBUNJOGJA.COM - Peta merupakan gambaran permukaan bumi pada bidang datar yang dibuat dengan menggunakan skala tertentu.

Dengan bantuan peta, kita dapat melihat bagaimana wilayah tempat tinggal kita terlihat, lokasi pulau tempat kita berada, serta bentuk negara Indonesia dan berbagai tempat lainnya di seluruh dunia.

Secara umum, peta memiliki beberapa fungsi. Berikut ini fungsi-fungsi peta yang berhasil Tribunjogja.com rangkum dari buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas V Bab 6 Topik A.

Fungsi Peta

1. Menunjukkan lokasi suatu daerah atau kenampakan alam di permukaan Bumi.
2. Memberikan gambaran tentang ukuran dan bentuk kenampakan alam permukaan bumi.
3. Menyajikan informasi mengenai tinggi rendahnya suatu daerah.
4. Menentukan arah dan jarak antara berbagai daerah.
5. Menyajikan sebaran gejala sosial.
6. Digunakan dalam perencanaan tata ruang wilayah.
7. Berperan dalam kegiatan penelitian.

Jenis-jenis Peta

Tidak hanya terdiri dari satu jenis saja, peta terdiri dari banyak jenis, loh! Berikut ini jenis-jenis peta yang berhasil Tribunjogja.com rangkum dari buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas V Bab 6 Topik A.

1. Peta topografi

Peta topografi adalah peta yang menunjukkan gambaran lengkap permukaan bumi beserta keberagaman bentuk permukaan bumi atau reliefnya.

Untuk menggambarkan perbedaan ketinggian permukaan bumi, peta topografi menggunakan garis kontur. Garis kontur adalah garis pada peta yang menghubungkan daerah yang memiliki ketinggian yang serupa.

2. Peta korografi

Peta korografi adalah peta yang menggambarkan seluruh atau sebagian permukaan bumi secara umum. Pada umumnya, peta korografi memiliki skala sedang. Contoh dari peta korografi adalah atlas.

3. Peta dunia

Peta dunia adalah peta umum yang mencakup wilayah yang sangat luas. Peta dunia memiliki skala yang sangat kecil.

4. Peta tematik

Peta tematik adalah peta yang menggambarkan informasi dengan tema tertentu atau tema khusus. Contoh peta tematik adalah peta penggunaan lahan, peta geologi, peta persebaran objek wisata, peta curah hujan, dan peta kepadatan penduduk.

Informasi Umum pada Peta

Pada peta, terdapat informasi umum yang berguna untuk memudahkan kita membaca peta. Berikut ini beberapa informasi umum yang tercantum di peta yang berhasil Tribunjogja.com rangkum dari buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas V Bab 6 Topik A.

1. Judul peta

Judul peta berfungsi untuk menginformasikan jenis peta kepada pembaca peta. Judul peta terletak di bagian tengah atas peta dan menjadi bagian pertama yang dilihat oleh pembaca peta.

2. Arah mata angin

Arah mata angin pada peta berguna sebagai alat bantu untuk menentukan arah mata angin dari peta yang disajikan.

3. Skala

Skala adalah perbandingan ukuran antara besarnya gambar dengan keadaan bumi yang sebenarnya. Contoh skala dapat ditulis sebagai 1:400.000. Skala tersebut menunjukkan bahwa setiap 1 cm dalam peta mewakili 400.000 cm atau 4 km pada kondisi aslinya.

4. Simbol

Simbol adalah tanda pada peta untuk mewakili kondisi sesungguhnya. Contoh simbol adalah simbol gunung, sungai, rawa, jalan, kota provinsi, dan kabupaten.

5. Legenda

Legenda pada peta berfungsi untuk menjelaskan keterangan simbol yang terdapat di peta tersebut.

6. Peta sisipan

Peta sisipan adalah peta yang lebih detail yang disisipkan pada peta utama. Contoh peta sisipan adalah peta Kota Mataram sebagai ibu kota provinsi Nusa Tenggara Barat yang disisipkan pada peta provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

7. Tata warna

Tata warna merujuk pada penjelasan simbol warna yang digunakan untuk menggambarkan kondisi geografis di suatu peta. Misalnya, warna biru mewakili wilayah perairan, hijau melambangkan dataran rendah, dan warna kuning hingga coklat melambangkan dataran tinggi.

Demikian penjelasan mengenai jenis, fungsi, dan informasi umum pada peta. Semoga artikel ini bermanfaat!

(MG Meisya Primajesta Ismujati)