Mengenai Persela, Erwan mengaku bahwa tim tamu memiliki sederet pemain senior yang cukup menonjol.
Barangkali, satu di antaranya ialah Zulham Zamrun, yang sementara memuncaki daftar pencetak gol terbanyak di Liga 2, dengan koleksi 5 golnya.
"Keberadaan pemain senior Persela sangat menonjol, kita harus akui persela adalah tim besar, punya pelatih yang kenyang pengalaman, secara taktikal Persela dalam attacking maupun defending sangat bagus," jelasnya.
Terpisah, pelatih Persela Lamongan, Fakhri Husaini menegaskan bahwa tak adanya suporter tuan rumah yang hadir secara langsung, sama sekali tak memberikan keuntungan bagi timnya.
Sebab menurutnya, kehadiran suporter pada pertandingan justru memberikan kemeriahan.
"Kami baru mendapatkan informasi kemarin sore, pertandingan antara PSIM dengan Persela tanpa penonton. Kami tidak mengambil keuntungan dari situasi ini. Saya sebagai pelatih pernah jadi pemain, tentu akan berbeda ada penonton atau tidak, baik bagi tim tamu maupun tim lawan," ujar Fakhri, Senin (26/9/2022).
"Kami terbiasa bermain ada maupun tanpa penonton, kami berharap kehadiran penonton memberikan kemeriahan tersendiri dalam pertandingan sepak bola. Jadi, saya kira ada atau tidak ada penonton sama aja, yang menentukan hasil pertandingan 22 pemain yang ada di lapangan," tambah dia.
Ditegaskan eks pelatih timnas Indonesia U-16 ini, Persela datang untuk meraih kemenangan. Hal tersebut guna menebus poin yang hilang pada beberapa laga awal yang dilakoni Laskar Joko Tingkir, baik di kandang maupun tandang.
"Tentu pertandingan lawan PSIM sama pentingnya dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya, apalagi kami di beberapa pertandingan awal terlalu banyak membuang poin. Kami ingin mencari poin di pertandingan lawan PSIM," ujar dia.
Meski begitu, Fakhri mengakui bahwa PSIM juga tengah dalam kepercayaan diri tinggi menyusul kemenangan perdana yang diraih pekan lalu dari Persekat Tegal.
"Kami melihat PSIM saat ini juga berada dalam kepercayaan diri yang tinggi juga setelah mereka kemarin bisa meraih kemenangan melawan Persekat. Tentu kemenangan yang diraih ini bisa menjadi motivasi PSIM untuk meraih poin sempurna juga," kata Fakhri.
"Hanya saja perlu saya sampaikan bahwa kami (Persela) juga punya keinginan yang sama untuk meraih kemenangan di sini. Kami sudah mempersiapkan semua apek, semua pemain dalam kondisi yang siap untuk pertandingan lawan PSIM," tegas dia.
Saat ini PSIM ada di peringkat keenam klasemen sementara Grup Tengah dengan enam poin.
Sedangkan Persela tepat ada di bawahnya dengan selisih satu poin saja.
Dengan ketatnya persaingan poin di Grup Tengah, maka dipastikan kedua tim akan bermain ngotot di tiap laga yang dilakoni agar tak terpeleset ke zona merah.