"Yang dari FK UGM dari 47 sampel ternyata 39 positif Omicron dan masih ada Delta sebanyak 8 sampel. Jadi Delta ada 17 persen yang diperiksa di UGM," terang Pembajun di Kompleks Kepatihan, Kamis (10/2).
Dia melanjutkan, pemeriksaan PCR S-Gene Target Failure (SGTF) dan WGS untuk sampel-sampel yang telah terkumpul akan tetap dilakukan, meski Pemda DIY telah menemukan varian Omicron di wilayahnya.
Langkah itu dilakukan untuk kepentingan memetakan penularan Covid-19 di kabupaten/kota.
Kendati demikian, upaya pemeriksaan itu masih agak terkendala dengan keterbatasan antigen atau bahan baku untuk melakukan pemeriksaan.
"Tetap kita lakukan, sepanjang kriteria pengiriman sampel untuk SGTF dan WGS itu ketat. Insyaallah itu bisa kita lakukan," jelasnya. (tro/alx)
Baca Tribun Jogja edisi Jumat 11 Februari 2022 halaman 01