Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Perayaan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) membawa berkah bagi Pedagang di kawasan Taman Wisata Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.
Para Pedagang mengaku penjualannya mengalami peningkatan bila dibandingkan pada hari biasa.
"Selama libur Natal dan Tahun Baru, penjualan terus merangkak naik, bisa menjual sebanyak 6 topi dalam sehari. Padahal, sebelumnya (hari biasa saat pandemi) untuk menjual 1 topi pun susah," ungkap Niken Mulia (36) pedagang topi di kawasan Candi Borobudur, saat ditemui di lokasi, pada Selasa (04/01/2022).
Baca juga: Pemda Sleman Rencanakan Kick Off Vaksin Booster Covid-19 Pada 12 Januari 2022 Mendatang
Ia menambahkan, momentum Nataru menjadi berkah tersendiri setelah hampir 2 tahun lamanya penjualan tak menentu.
Bahkan, dirinya sempat tak berjualan selama 8 bulan karena tidak ada modal.
"Iya, bisa dibilang berkah karena susah sekali untuk berjualan selama pandemi. Sekarang, sudah mulai ramai harapannya bisa terus seperti ini," ucapnya.
Hal serupa pun dirasakan Pedagang baju, Siti Nariati (41).
Ia mengaku, selama Nataru dalam sehari bisa menjual hingga 5 potong baju.
"Lumayan lah, mulai ada pembeli yang datang. Meskipun, penjualan belum bisa dikatakan normal seperti dulu (sebelum pandemi)," terangnya.
Baca juga: Empat Pemain PSS Sleman Absen Hingga Akhir Musim Akibat Cedera
Kendati demikian, ia mensyukurinya. Menurut dia, Pedagang bisa berjualan pada momentum libur Tahun Baru 2022 saja sudah bersyukur.
Sebelumnya Pedagang tak bisa berjualan lebih dari setahun sejak Covid-19 mewabah, Maret 2020 lalu karena Taman Wisata Candi Borobudur sempat ditutup.
“Biar pun enggak sebesar dulu pendapatannya saya syukuri. Bisa jualan saja sudah terima kasih,” tambahnya. (ndg)