Khasiat Kolang Kaling

8 Kandungan Gizi Buah Kolang-kaling per 100 Gram, Ada Karbohidrat hingga Lemak

Penulis: Iwan Al Khasni
Editor: Iwan Al Khasni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

8 Kandungan Gizi Buah Kolang-kaling per 100 Gram

Tribunjogja.com === Adakah manfaat buah Kolang-kaling guna kesehatan?

Dirangkum dari jurnal Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda di lamabn ristekdikti.go.id Kolang-kaling memiliki kandungan gizi.

Berikut adalah kandungan gizi Buah Kolang-kaling gizi per 100 gram :

1. Energi 27 kkal

2. Protein 0,4 gram

3. Lemak 0,2 gram

4. Karbohidrat 6 gram

5. Serat 1,6 gram

6. Kalsium 91 mg

7. Fosfor 243 mg

8. Zat besi 0,5 mg

Fungsi yang cukup penting dari kolang-kaling adalah sebagai penyedia serat pangan (dietary fiber) yang cukup berarti dalam diet tubuh manusia.

Fungsi utama serat pangan adalah:

• Memperlambat kecepatan pencernaan dalam usus, sehingga aliran energi ke dalam tubuh menjadi berkurang yang berakibat mencegah obesitas

• Memberikan perasaan kenyang yang lebih lama, sehingga memperlambat munculnya rasa lapar dan membantu mengendalikan berat badan

• Memperlambat kemunculan gula darah (glukosa), sehingga membutuhkan sedikit insulin dan mencegah diabetes insulin

• Meningkatkan kesehatan saluran pencernaan dengan cara meningkatkan motilitas (pergerakan) usus besar

• Mengikat asam empedu sehingga bermanfaat untuk mengurangi lemak dan kolesterol, kemudian mengeluarkannya melalui feses

• Mengurangi risiko aterosklerosis dan penyakit jantung;

• Mengurangi risiko wasir, divertikulosis, dan kanker usus besar.

Kolang-kaling berasal dari Pohon Aren atau dalam istilah latih Arenga pinnata Merr .

Pohon Aren memiliki banyak fungsi mulai obat tradisional, bahan bangunan hingga produk makanan.

Satu diantara produk olahan dari pohon aren kolang-kaling.

Kolang-kaling diperoleh dari buah aren setengah matang.

Kolang-kaling melalui cara membakar atau merebus.

Jika buah aren yang diolah terlalu tua maka akan mempengaruhi mutu dari kolang-kaling yang dihasilkan.

Buah aren yang terlalu tua maka teksturnya semakin keras dan apabila terlalu muda maka teksturnya semakin lunak sehingga akan sulit diolah ( Tribunjogja.com )

Berita Terkini