Ratu Kim So Yong mencoba menenangkan dirinya dengan mempertanyakan kepada dayang dan pelayan istana bahwa sang raja pasti akan kembali.
Selama perang, keadaan raja terpojok saat ia menghadapi Kim Byung In, yang menjadi bermusuhan dengan raja karena perasaannya pada Kim So Yong.
Keduanya tampak tidak mau mundur saat mereka saling berhadapan, dan Kim Byung In mengacungkan senjatanya dengan tatapan mengancam.
Cheoljong terengah-engah dan menunjukkan lengannya terluka. Tanpa berpikir panjang, Cheoljong pun menjatuhkan dirinya ke jurang.
Setelah kejadian itu, Byeong In membawa kabar ke istana akan hilangnya Raja Cheoljong.
Hati sang ratu tampak gelisah dengan kepergian Raja Cheoljong. Disetiap ia pergi ke penjuru sudut kerajaan selalu teringat kenangan bersama sang raja.
Kabar meninggalnya Raja sangat memukul perasaan Kim So Yong.
Upacara kematian raja pun akhirnya digelar dalam waktu dekatz
Kematian sang raja membuat Pangeran Young Pyeong menaruh dendam kepada Kim So Yong.
Bahkan, ia mengancam Kim So Yong dengan menodongkan pedangnya di leher sang ratu.
Sebab, selama ini pangeran tidak percaya bahwa Kim So Yong benar-benar berada di pihak mereka.
Keadaan semakin rumit, saat Kim So Yong mengingat lengan Byeong In berlumuran darah.
Kini, sepertinya Kim So Yong mulai curiga dengan Byeong In atas kematian sang raja.
Dengan penuh keberanian, Kim So Yong mencoba menyamar sebagai pelayan ditemani oleh kasim Cheoljong.
Ketika mempersiapkan upacara pemakaman raja, Kim So Yong menyusup rumah duka yang menyamar sebagai pelayan disana.