Entah itu kedalaman atau kemiringan untuk menghindari rasa tidak nyaman.
3. Bentuk seperti Timun
Selanjutnya ada juga bentuk penis seperti timun yang membuat lebih leluasa mengeksplorasi berbagai gaya.
Jika bisa dibilang sebagai kelebihan, bentuk penis ini cocok dengan sebagian besar bentuk vagina sehingga pengalaman bercinta jadi lebih nyaman.
4. Mikropenis
Ada sebagian kecil orang yang secara medis diklasifikasikan memiliki penis berukuran mikro atau kecil.
Ketika mengalami ereksi, panjangnya tidak lebih dari 7-8 cm. Diduga, salah satu penyebab mikropenis adalah rendahnya kadar testosteron seseorang saat perkembangan dalam kandungan.
Baca juga: Waspadai Jika Warna Mr P Berubah Keunguan, Bisa Jadi 6 Hal Ini Penyebabnya
Meski demikian, bentuk penis mikro bukan berarti tidak bisa merasakan kepuasan bercinta.
Pilih posisi yang memungkinkan penetrasi mendalam, seperti meletakkan bantal di bawah bokong pasangan.
5. Seperti roket
Bentuk penis lain adalah seperti roket, lebar di bagian pangkal namun semakin mengecil di kepalanya.
Selama perbedaan ukuran ini tidak drastis, maka tak ada yang perlu dikhawatirkan.
6. Tebal seperti sosis
Bentuk penis yang tebal juga dimiliki sebagian besar pria. Tak perlu panjang, namun bentuk penis yang tebal sangat mungkin memuaskan pasangan.
Untuk dapat mencapai G-spot, coba posisi misionaris atau spooning sehingga kontak bisa lebih dalam.
Baca juga: Benarkah Lubang Miss V Longgar Jika Sering Berhubungan Intim? Begini Penjelasan Pakar