BTS Cetak Rekor Lagi, Lagu Dynamite Nongkrong di Chart Billboard's Hot 100

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BTS

TRIBUNJOGJA.COM - Rekor baru terus diraih oleh BTS, boyband asal Korea Selatan. Setelah lagu terbarunya berjudul 'Dynamite' yang mampu meraih 10 juta tayangan di YouTube hanya dalam waktu 30 menit, kini lagu itu bisa berada di puncak chart Billboard's Hot 100.

Diketahui, chat tersebut merupakan tangga lagu paling bergengsi di Amerika Serikat. Beberapa nama yang sempat menduduki chart itu tak lain adalah penyanyi dunia terkenal, seperti Lady Gaga, Jonas Brother dan Katy Perry.

Kabar ini kemudian menjadi trending di media sosial. Sebab, ini adalah peringkat tertinggi di tangga lagu yang diraih oleh grup yang semuanya orang Korea.

Menurut Nielsen Music / MRC Data, 'Dynamite' mencapai 33,9 juta streaming di Amerika Serikat dan 300.000 penjualan pada minggu pertama, yang berakhir pada 27 Agustus.

'Dynamite' mencapai 265.000 unduhan yang terjual di minggu pertama, dengan total penjualan minggu pertama secara keseluruhan 300.000 termasuk versi fisik vinil dan kaset.

Lagu ini memiliki peringkat yang lebih tinggi dari 'Gangnam Style' milik PSY yang mencapai No 2 pada tahun 2012.

Kyu Sakamoto kelahiran Jepang adalah artis Asia pertama yang mencapai No 1 di chart, melakukannya dengan 'Sukiyaki' selama tiga minggu di 1963.

Billboard mencatat bahwa Far East Movement menduduki puncak Hot 100 selama tiga minggu pada tahun 2010 dengan 'Like a G6' dan lineup grup tersebut termasuk dua anggota keturunan Korea pada saat itu.

Dynamite BTS (bighitofficial)

Judul lagu BTS 'ON' juga memulai debutnya di Hot 100 pada bulan Maret di No 4, mencapai peringkat tertinggi mereka pada saat itu dan skor tertinggi untuk grup Korea.

Dengan pencapaian itu, Presiden Korea Selatan Moon Jae In mengucapkan selamat kepada BTS atas perolehan luar biasa.

"Sungguh menakjubkan. Ini adalah prestasi luar biasa yang semakin meningkatkan kebanggaan pada K-pop," kata Presiden Moon Jae In melalui cuitan terbarunya, Selasa (1/9/2020).

"Lagu Dynamite menjadi lebih bermakna karena diciptakan untuk memberikan pesan penghiburan dan harapan bagi orang-orang di seluruh dunia yang tengah berjuang dengan Covid-19," katanya.

Presiden Moon Jae In juga meyakini capaian BTS di tangga lagu Amerika Serikat itu juga bisa menyemangati warga Korea Selatan yang kembali menghadapi krisis akibat gelombang kedua Covid-19.

"Ini juga akan membawa penghiburan bagi warga Korea yang menderita krisis nasional akibat Covid-19. Saya dengan tulus mengucapkan selamat untuk capaian ini," tutur Presiden Moon Jae In.

Dikutip Tribunjogja.com dari Forbes, keberhasilan 'Dynamite' tidak lain karena perubahan paradigma untuk cara pendengar Barat memandang seniman non-Barat.

Halaman
12

Berita Terkini