Baca tanpa iklan
Lanjutnya, sekitar Rp 11 miliar anggaran kekurangannya ini nanti akan digunakan untuk pembuatan badan jalan, pengerasan, dan pengaspalan jalan.
Gusdi melanjutkan, dirinya mempunyai target yakni seluruh proses dapat selesai tahun ini, sehingga underpass dapat segera digunakan.
• Penampakan Underpass Bandara YIA Kulonprogo
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga DPUPKP Kulon Progo, Nurcahyo Budi Wibowo, menuturkan pembebasan lahan untuk jalan pendukung underpass Kemiri tersebut telah dilakukan sejak tahun 2014.
Akan tetapi karena keterbatasan dana, kelanjutan pengerjaan fisiknya baru bisa dimulai tahun ini.
"Tahun ini akan membangun 650 meter jalan baru," kata Nurcahyo.
Jalan baru yang dimaksudnya terletak di sebelah barat gedung DPRD Kulon Progo dan lurus sepanjang 850 meter ke selatan menuju underpass lalu berbelok ke arah barat.
Dari total 850 meter tersebut, saat ini, ruas jalan yang sudah diaspal mencapai 200 meter, dengan lebar 7 meter.
Dia menambahkan, jika pembangunan jalan tersebut selesai tahun ini, nantinya tahun 2021 Underpass tersebut sudah bisa berfungsi. (TRIBUNJOGJA.COM)