Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Laka lantas yang terjadi pada Rabu (21/08/2019) di ruas Ring Road Timur, Maguwoharjo, Depok, Sleman sebabkan satu mobil terguling dan rusak parah.
Menurut Polsek Depok Timur, peristiwa terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
Kapolsek Depok Timur Kompol Drs. Paridal mengatakan mobil yang terguling berjenis Toyota Ayla dengan nomor polisi AB 1049 OY.
"Kendaraan tersebut tertabrak sehingga akhirnya terguling ke tepi jalan oleh mobil lain," ungkap Paridal melalui pesan singkat sore ini.
• BREAKING NEWS: Mobil Terguling Akibat Tabrakan di Ring Road Timur, Tidak Ada Korban Jiwa
Paridal menuturkan, berdasarkan penuturan korban dan saksi mata di lokasi, Ayla tersebut bermaksud untuk masuk ke jalur cepat.
Sebelumnya mobil berada di jalur lambat dari arah utara.
Saat akan masuk ke jalur cepat, tiba-tiba dari arah utara muncul sebuah mobil Toyota Avanza yang tidak diketahui di lajur kanan.
Belakangnya juga ada mobil serupa dengan nomor polisi B 1854 SRW dengan kecepatan tinggi.
Melihat ada kendaraan akan masuk ke jalur cepat, Avanza yang tidak diketahui identitasnya mengurangi kecepatan.
Namun mobil belakangnya terlambat menyadari hal tersebut.
"Akhirnya mobil bernopol Jakarta tersebut banting setir ke kiri dan menabrak Ayla," kata Paridal.
Sementara itu, Kasat Lantas Polsek Depok Timur Aiptu Sukardi mengatakan ada 2 penumpang di mobil Ayla dan satu pengendara di mobil Avanza tersebut.
• Tragis, Truk Ini Alami Kecelakaan Dua Kali, Setelah Dievakuasi Malah Timpa Suzuki Karimun, 4 Tewas
Selain pengendara, mobil Ayla berisi penumpang laki-laki berusia sekitar 55 tahun.
Namun Sukardi mengatakan identitasnya tidak diketahui.
"Sebab saat kami datang ke lokasi kejadian, yang bersangkutan sudah dibawa pergi," kata Sukardi.
Sukardi memastikan para penumpang dua kendaraan tersebut dalam keadaan selamat dan tanpa luka-luka.
Kerugian pun hanya sebatas materi atas kerusakan kendaraan.
Menurut Sukardi, penyelesaian dilakukan dengan cara kekeluargaan.
Hingga saat ini, ia mengatakan proses mediasi masih berlangsung.(TRIBUNJOGJA.COM)