Underpass Kentungan

Pembangunan Underpass Kentungan Akan Dimulai, Sultan HB X Minta Masyarakat Hindari Kemacetan

Penulis: Agung Ismiyanto
Editor: Gaya Lufityanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X

TRIBUNJOGJA.COM - Dinas Perhubungan (Dishub) DIY menyatakan akan melaksanakan uji coba terlebih dahulu untuk rencana pengalihan arus lalu lintas selama pembangunan underpass Kentungan.

Uji coba ini dimungkinkan akan dilaksanakan pekan depan.

“Kami akan melaksanakan uji coba pengalihan arus lalu lintas sesuai kesepakatan forum lalu lintas. Jika memang dari rencana ada titik tidak lancar akan kami evaluasi,” ujar Kepala Dishub DIY, Sigit Sapto Raharjo saat ditemui Tribunjogja.com, Kamis (3/1/2019).

Menurut Sigit dari hasil rapat, ada beberapa zona pengalihan arus lalu lintas pada saat pembangunan underpass Kentungan yang direncanakan dimulai tanggal 14 Januari 2019 hingga Desember 2019.

Baca: Rasakan Iga Sapi Jumbo Bumbu Khas Bali di The Captain Resto

Ada tiga zona untuk peta pengalihan arus tersebut dan tidak mengganggu pelaksanaan proyek underpass Kentungan ini.

Secara garis besar, ujar Sigit, untuk alat-alat berat dan kendaraan besar dari utara dan barat (Gamping) diarahkan menuju ke ringroad selatan.

Sementara, arus kendaraan dari arah utara menuju ke Solo diarahkan menggunakan jalan alternatif dari pertigaan Tempel menuju Kalasan/Prambanan.

Di wilayah utara tersebut juga ada beberapa jalur alternatif untuk menuju ke wilayah Yogya timur seperti dari perempatan Denggung, pertigaan Beran.

Baca: Dampak Pembangunan Underpass Kentungan, Dishub DIY Evaluasi Pengalihan Jalur Secara Berkala

Untuk kendaraan dari Jalan Monjali juga bisa diarahkan menuju ke utara dan ke timur hingga Lapangan Kentungan.

Untuk jalur dari selatan Kentungan bisa menggunakan jalur dari Selokan Mataram.

Dia juga menyebutkan ada beberapa sirip-sirip jalan yang bisa dimanfaatkan untuk jalur alternatif.

“Misalnya ada jalan Kalimantan menuju ke utara dan di selatan juga masih ada sirip-sirip kecil yang bisa dilalui,” ujarnya.

Baca: Underpass Kentungan Mulai Dibangun 14 Januari, Berikut Ini Peta Pengalihan Arus Lalu Lintasnya

Sigit menjelaskan, pihaknya akan memantau beberapa titik krusial yang rawan kemacetan selama pengalihan arus lalu lintas tersebut.

Evaluasi pun akan dilaksanakan setiap minggu sehingga kelancaran arus lalu lintas tetap diperhitungkan.

Untuk rambu-rambu lalu lintas di beberapa jalan alternatif juga akan disiapkan bersama-sama dengan pemerintah Kabupaten Sleman.

“Kami terus pantau, kemacetan di titik mana akan kami evaluasi,” urainya. (*)

Berita Terkini