Laporan Calon Reporter Tribun Jogja, Siti Umaiyah
TRIBUNJOGJA.COM – Kekurangan siswa didik masih dirasakan di SMPN 3 Prambanan.
Dari daya tampung sebanyak 128, hanya 86 saja yang terisi.
Nurani, selaku Kepala SMPN 3 Prambanan mengungkapkan, dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman sendiri sebelumnya sudah memberikan perpanjangan waktu bagi SMPN 3 Prambanan untuk melakukan pendaftaran secara offline.
Baca: Kekurangan Murid, SMPN 4 Prambanan Masih Buka Pendaftaran Sampai 14 Juli
Namun tetap saja, kekurangan masih ada.
“Masih kekurangan 42 dari daya tampung sebanyak 128. Kita kemarin diberikan perpanjangan waktu sampai tanggal 14 Juli 2018. Kita juga sudah berusaha sosialisasi, namun masih tetap kurang,” katanya pada Tribunjogja.com.
Hal serupa juga terjadi di SMPN 4 Prambananan.
Dari daya tampung sebanyak 63, hanya 47 saja yang terisi.
Sudaryono selaku Kepala SMPN 4 Prambanan mengatakan, saat ada perpanjangan waktu untuk pendaftaran secara offline dari Dinas Pendidikan Sleman, sekolahnya hanya mendapat 2 tambahan siswa saja.
Baca: Sekolah Negeri Pinggiran di Gunungkidul Alami Kekurangan Murid
“Sampai tanggal 14 Juli 2018, kita hanya mendapatkan tambahan 2 siswa, dari yang sebelumnya kekurangan sebanyak 18 siswa. Sebelumnya ada yang daftar 5, namun yang 2 mengundurkan diri, sedangkan yang 1 tidak melakukan registrasi,” katanya (*)