Asman mengatakan, pemerintah membutuhkan lebih kurang 100.000 guru pada seleksi CPNS tahun ini, untuk mengurangi kekurangan tenaga pendidik.
"Itu untuk menutupi kekurangan guru yang menurut data Kementerian Dikbud kekurangan 700.000-a guru untuk seluruh daerah," tambahnya.
Seleksi untuk penerimaan CPNS guru juga akan dilakukan secara bersamaan dengan formasi lain.
Tenaga di bidang kesehatan juga akan mendapat peioritas menurut Asman.
Namun, jumlahnya masih menunggu pengajuan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan daerah.
"Kita menunggu dari Kemenkes yang pensiun berapa, kemudian permintaan dari daerah berapa. Kan ada Puskesmas baru," ujarnya.
Terkait dengan seleksi CPNS terintegrasi, Asman mengungkapkan beberapa alasannya, yakni agar tak terpecah-pecah dan dapat terkontrol. (*)