Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Sebanyak 29 siswa di sejumlah SMP/MTs di Kota Magelang terpaksa mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) susulan.
Hal ini dikarenakan kendala server yang dihadapi oleh para siswa sehingga mereka gagal mengikuti ujian.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang, Sahid, Rabu (25/4/2018) saat memantau UNBK bersama Wakil Walikota Magelang, Windarti Agustina, di sejumlah SMP di Kota Magelang.
Ia menuturkan, akibat gangguan server di hari pertama ujian, sebanyak 29 siswa harus mengikuti UNBK susulan. Ujian susulan sendiri akan dilaksanakan pada 8 Mei 2018 mendatang.
"Ke-29 siswa tersebut adalah siswa SMPN 2 Kota Magelang. Mereka harus ikut ujian susulan tanggal 8 Mei mendatang untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia," jelas Sahid, Rabu siang.
Baca: Wakil Walikota Magelang Berharap Tak Ada Kendala Lagi dalam Pelaksanaan UNBK SMP/MTs
Sahid menuturkan, selain puluhan siswa yang harus mengikuti susulan akibat kendala server error, ada satu siswa dari SMPN 12 Kota Magelang yang juga harus mengikuti ujian susulan lantaran sakit sejak hari pertama ujian.
Sehingga jumlah total siswa yang mengikuti ujian susulan kurang lebih 30 siswa.
"Jadi ada 30 siswa yang akan ikut ujian susulan. Yang 29 siswa SMPN 2 hanya ujian susulan mata pelajara Bahasa Indonesia, sedangkan 1 siswa SMPN 12 sepertinya ikut semua mata pelajaran karena sampai hari ini masih belum masuk," ujarnya.
Pelaksanaan UNBK SMP/MTs di Kota Magelang sendiri akan berlangsung selama empat hari, yakni mulai Senin (23/4) dan berakhir pada Kamis (26/4/2018) besok.
Jadwal mata pelajaran yang diujikan yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, IPA.(TRIBUNJOGJA.COM)